TANGERANGNEWS.COM-Tak kurang dari 200 armada angkutan kota (angkot) B07 jurusan Serpong-Kali Deres, Kamis (12/3) mogok beroperasi. Mereka menuntut Dinas Perhubungan Provinsi Banten agar tidak menambah jumlah armada trayek tersebut. Hal ini membuat ratusan penumpang yang biasa menggunakan armada mengeluh karena harus naik angkot lebih dari satu kali untuk menuju Serpong atau Kali Deres.
Juru bicara Serikat Pengemudi Angkutan Umum (SPAU) Kota Tangerang Abdul, yang mengkoordinir aksi mogok ini mengatakan, saat ini jumlah armada B07 berjumlah lebih dari 200 armada. Akan ada penambahan jumlah armada sebanyak 21armada. "Sebelumnya sudah ada penambahan 12 armada. Dan akan ada penambahan lagi," kata Abdul. Dari penambahan 21 armada tersebut saat ini sudah terealisasi 2 armada.
Abdul melanjutkan, dengan adanya penambahan armada ini otomatis akan mengurangi pendapatan supir. Padahal dengan armada yang ada selama ini, penumpang masih bisa terangkut. Selain masih mampu melayani penumpang, trayek Serpong - Kali Deres juga selama ini bersinggungan dengan 6 trayek lain yang juga mengurangi jumlah penumpang. Trayek yang bersinggungan adalah C06A, C06T, C06S, R03,B04, dan B01.Setelah mogok beberapa jam di depan pusat perbelanjaan Cikokol, rombongan angkot ini secara bersamaan menuju Dinas Perhubungan Provinsi Banten di Serang untuk menyampaikan tuntutannya.(den)
Tags