TANGERAGNEWS.com-Pelaksanaan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan RI ke-72 di Kota Tangerang berlangsung sangat khidmat. Seperti biasa, pelaksanaan upacara bendera peringati HUT RI dilaksanakan di alun-alun kebanggan warga Kota Akhlakul Karimah, lapangan Ahmad Yani Kota Tangerang.
Bertugas sebagai Komandan Upacara AKP. Yusuf Suhadma, SH, yang sehari-hari menjabat sebagai Kaur Subag Dalops Polres Metro Tangerang. Sedang yang terpilih sebagai pembawa baki adalah Eva Amelia Agustin, Siswi SMAN 15 Tangerang, dan yang bertugas untuk mengibarkan bendera adalah M. Rizky Manthofani Siswa MAN 2 Tangerang, bersama dengan David Imanuel pelajar dari SMAN 15 Tangerang dan Ridzky Ramadhani yang merupakan pelajar dari SMK Bhakti Anindya Tangerang.
Derap langkah pasukan pengibar bendera pusaka bersama pasukan 45 yang berasal dari para anggota Polres Metro Tangerang, membius para tamu undangan dalam kekhidmatan. Para tamu undangan yang berasal dari unsur Forkopimda, DPRD Kota Tangerang, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda beserta para veteran dan juga para peserta upacara dengan tertib mengikuti upacara peringatan HUT RI ke 72 yang pada tahun ini mengambil tema "Dari Kota Tangerang untuk Indonesia, Ayo Kerja Bersama".
Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah yang menjadi pembina apel, dalam pidatonya mengajak kepada seluruh komponen masyarakat tanpa terkeculai untuk bersama-sama membangun Kota Tangerang dengan kerja nyata dan kerja cerdas.
“Tujuh puluh dua tahun indonesia merdeka adalah sebuah anugerah yang patut kita syukuri tak hanya sebatas pada lisan tapi harus turut diikuti dengan upaya nyata dan tentunya penghargaan setinggi-tingginya atas perjuangan dan pengorbanan para pahlawan dalam mewujudkan bangsa yang merdeka,” tuturnya.
“Hari kemerdekaan yang setiap tahunnya kita peringati tentu jangan hanya sekedar dimaknai sebagai rutinitas seremonial semata, akan tetapi harus dapat kita jadikan sebuah renungan serta semangat untuk senantiasa memberikan yang terbaik bagi negeri dan kota ini,” paparnya.
“Bahwa mengisi dan mempertahankan kemerdekaan di masa kini, dengan segala dinamika dan tantangannya, dibutuhkan kerjasama dan kebersamaan dari seluruh elemen masyarakat yang mau berbuat, berperan dan berkontribusi nyata dalam pembanguanan nasional,” sambungnya.
Namun tentunya, lanjut Wali Kota kerja keras yang dilakukan juga harus diiringi dengan kerja cerdas untuk menghadirkan bangsa yang memiliki kompetensi unggul.
“Karena kerja keras tanpa kerja cerdas akan tercipta usaha tanpa tujuan, tanpa konsep yang jelas. Sedangkan kecerdasan tanpa kerja keras akan membentuk mental pemimpi, berkhayal namun tidak mampu untuk mewujudkannya,” serunya.
#GOOGLE_ADS#
Wali Kota juga beharap apa yang telah diprakarsai pemkot Tangerang untuk mewujudkan kota yang semakin maju dan sejahtera dapat didukung oleh semua pihak. Kiranya seluruh elemen masyarakat dapat turut berkontribusi, berperan aktif sesuai dengan fungsi dan kapasitas masing-masing.
“Tumbuhkan terus semangat kebersamaan dan jiwa pantang menyerah dalam kehidupan kita sehari-hari. Insyaallah dengan semangat kebersamaan seluruh masyarakat, harapan bangsa indonesia dan kota tangerang untuk memperoleh “mutiara” dapat terwujud,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, dan seiring semangat perjuangan untuk memnuhi pelayanan Kesehatan Masyarakat, di Ulang Tahun Proklamasi kemerdekaan RI yang ke 72, Pemerintah Kota Tangerang juga meluncurkan berbagai program kesehatan antara lain : Program Kesehatan Babar Bahagia, Program Kesehatan Ambulans Smart 119 dan Program Kesehatan Cageur Jasa.
Program Kesehatan Babar Bahagia yang merupakan kependekan dari Ibu dan Bayi Cageur (Sehat) bawa Akta Lahir, Kartu Keluarga dan Kartu Indonesia Sehat, adalah inovasi pelayanan publik yang komprehensif dari Dinas Kesehatan dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Tangerang untuk memudahkan masyarakat yang bersalin di Puskesmas untuk mendapatkan dokumen Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga serta jaminan Kesehatan Kartu Indonesia Sehat.
“Jadi nanti data kelahiran di RS sudah terintegrasi dengan data kependudukan dari Dukcapil,” jelas Wali Kota sesaat setelah acara peluncuran.
Sementara itu, Program Ambulans Smart 119 adalah sistem Manajemen Ambulans Rujukan Terintegrasi untuk menjangkau masyarakat yang membutuhkan pertolongan kegawatdaruratan. Ambulans ini diolengkapi fasilitas penunjang kesehatan dan dapat diakses melalui Call Center Dinas Kesehatan di nomor 021-5577115.
Sedang Program Cageur Jasa, yang singkatan dai Colaborasi Kunjungan Rumah Terintegrasi Keluarga Sehat merupakan program pelayanan petugas kesehatan kesehatan ke rumah warga untuk mendata dan menindaklanjuti apabila terdapat permasalahan kesehatan warga dan melakukan edukasi kesehatan secara langsung kepada masyarakat.
“Untuk Ambulans Smart 119 lebih ditujukan kepada pelayanan pasien yang membutuhkan rujukan, artinya pelayanannya antar fasilitas kesehatan. Kalau yang ambulan gratis itu lebih ke upaya jemput bola dari rumah pasien ke fasilitas kesehatan, jadi beda,” jelas Sekertaris Dinas Kesehatan dr. Henny.
“Sedang Program Cageur Sehat, sifatnya lebih ke pemberian edukasi kesehatan ke masyarakat langsung, makanya petugasnya pakai motor biar lebih luas cakupan pelayanannya,”
“Untuk mobil Ambulan Smart 119 itu sekarang ada 10 unit, sedang untuk motor Program Cageur Sehat ada 12 unit kedepan kita tambah lagi jadi 66 unit, targetnya satu puskesmas 2 motor layanan,” paparnya. (ADV)