TANGERANGNEWS.com- Sopir angkutan kota (Angkot) trayek R11 dan 02 atau Perumnas-Poris berseteru dengan BRT Kota Tangerang koridor 2. Para sopir angkot mensweeping BRT dan melarangnya untuk beroperasi. Sebagai aksi protes, sopir angkot juga mogok sampai tuntutan mereka dipenuhi oleh pemerintah.
Akhirnya, masyarakat yang kesulitan untuk menggunakan transportasi umum. Namun dibalik peristiwa itu, pengemudi ojek online (Ojol) yang mangkal di kawasan Perumnas dibanjiri order.
Syafiq, pengemudi ojol daring mengaku panen penumpang. Menurutnya sedari pagi hari hingga siang tadi, handphone terus berdering untuk mengantar pelanggan.
"Narik dari tadi pagi ramai, lumayan sudah lima orderan," ujarnya di kawasan Perumnas, Kota Tangerang, Jumat (12/10/2018).
Meskipun hanya lima penumpang, Syafiq merasa itu jumlah yangbanyak. Sebab, tidak seperti biasanya penumpang ramai. "Biasanya mah paling dua doang. Jadi ini banyak, gara-gara angkot enggak pada narik," imbuhnya.
#GOOGLE_ADS#
Selain Syafiq, pengemudi ojol lainnya Vernius, juga mengaku kebanjiran order. Bahkan, pelanggan yang ia terima sudah dua kali lipat dibanding Syafiq. "Penumpang pada naik ojek online semua sekarang, Alhamdulillah saya sudah 10 kali narik," katanya.
Menurut Vernius, mayoritas penumpang yang ia antar menuju lokasi pemberangkatan bus. "Tapi jauh-jauh orderannya, kebanyakan ke lokasi busway Palem Semi," tuturnya.(RAZ/RGI)