Jumat, 22 November 2024

BJ Kritik DPRD Tangerang soal Rencana Pengalihan Rute BRT

Ratusan sopir memblokir akses jalan menuju pintu masuk Puspemkot Tangerang dengan memarkirkan angkotnya dalam demonstrasi jilid ketiga.(@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

 

TANGERANGNEWS.com-Pengamat Pemerintahan dan Politik Kota Tangerang Hasanudin BJ mengkritik keputusan DPRD setempat soal rencana pengalihan sementara rute Bust Rapid Transit (BRT), pasca didemo sopir angkot. 

Keputusan tersebut merupakan hasil kesepakatan DPRD dengan Pemkot Tangerang setelah melakukan mediasi antara pengusaha dan sopir angkot,  Kamis (11/10/2018) lalu. 

"Hal tersebut tidak akan menyelesaikan subtansi persoalan yang ada. Ini kesannya hanya memindahkan masalah, enggak solutif meskipun hanya sementara," tegas BJ. 

BJ menegaskan, Jangan hanya karena kepentingan sekelompok, keputusan tersebut jadi malah mengorbakan kepentingan masyarakat luas. 

"Siapa yang berani jamin kalau trayek BRT pindah, terus sopir angkot lain enggak demo? Karena di jalur Palem Semi juga ada trayek angkot lainnya," terang pria juga mantan Anggota DRPD Kota Tangerang ini. 

#GOOGLE_ADS#

BJ juga memberi masukan kepada para sopir dan pengusaha angkot. Mereka, seharusnya juga bisa berinovasi untuk bisa menyediakan layanan transportasi yang nyaman, sehingga masyarakat bisa tetap menggunakan angkot.

"Pengusaha angkot harusnya faham juga, kenapa masyarakat pilih BRT, kenapa juga mereka milih angkutan online dibanding angkot. Karena masyarakat butuh moda transportasi yang nyaman baik dari sisi waktu dan biaya. Itu aja sebenarnya persoalannya, kalau mau bersaing harusnya kudu inovatif jangan pakai otot," bebernya.

Diketahui sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Pontjo Prayogo menanggapi aspirasi para sopir angkot yang berdemonstrasi menuntut penghapusan rute BRT Kota Tangerang koridor 2, Kamis (11/10/2018) lalu. 

Setelah melakukan mediasi di Gedung DPRD Kota Tangerang, disepakati BRT koridor 2 tidak akan melintas di wilayah Perumnas. BRT koridor 2 hanya melintas di kawasan Palem Semi, Giant, dan Poris Plawad.

"Jadi mereka minta BRT koridor 2 diberhentikan hari ini, tapi kan tidak bisa. Solusinya adalah bahwa BRT koridor 2 untuk sementara tetap aktif tapi tidak melintas di jalan Imam Bonjol dan Perumnas," ujarnya. 

BRT koridor 2  tetap beroperasi dirute jalur tersebut hingga keluar hasil kajian ulang Peraturan Wali (Perwal) Kota tentang BRT.(RAZ/HRU)

Tags Angkot Tolak BRT DPRD Kota Tangerang ORGANISASI TANGERANG Peristiwa Tangerang Transportasi Umum Tangerang