TANGERANGNEWS.com-Program Pascasarjana (PPs) Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) menggelar kegiatan konferensi internasional sebagai upaya menjadi universitas kelas dunia yang islami berbasis green industri.
Kegiatan ini bernama The First PPs UMT International Conference On Social Science, Education And Humanities (PICSSEH) 2022 yang diselenggarakan pada tanggal 30-31 Agustus 2022.
Dalam kegiatan ini UMT juga melakukan penandatanganan MoU dengan Association of Muslim Community In ASEAN (AMCA), sebagai wujud mengembangkan jaringan kerjasama internasional sekaligus implementasi melalui kegiatan konferensi internasional.
Narasumber PICSSEH 2022 berasal dari lima negara, di mana Rektor UMT Dr. Ahmad Amarullah mewakili Indonesia. Lalu, Prof. Ana Mansilla Belen Perez dari University of Murcia Spain, Dr. Moncef Ben Abdeljelil dari University of Sousse Tunisia.
Kemudian, Dr. Phoommhiphat Pongpruttikul dari Dhurakij Pundit University yang juga Director of Research Innovation and Development (RDI) Thailand dan Dr. MD Mahbubul Haque dari University Sultan Zaenal Abidin Malaysia.
Kegiatan PICSSEH 2022, diawali dengan penandatanganan MoU antara UMT dengan AMCA dan MoA antara PPs UMT dengan AMCA, hal tersebut sebagai wujud mengembangkan jaringan kerjasama internasional sekaligus implementasi melalui kegiatan konferensi internasional.
Ahmad Amarullah mengatakan, konferensi internasional ini memiliki tujuan mengembangkan wawasan serta meningkatkan kompetensi bidang keahlian terkait bagi mahasiswa jenjang magister dan para peneliti dalam skala internasional.
"Juga sebagai wadah untuk mendesiminasikan hasil penelitian dengan output prosiding internasional," katanya.
Ia sangat mengapreasi kegiatan ini, dengan maksud menciptakan atmosfer akademik skala internasional. Kegiatan diawali seminar internasional pada hari pertama dan presentasi makalah (paper) dari para presenter pada hari kedua,
Hal tersebut berdampak pada participant dan presenter mendapatkan pengalaman empiris melalui kegiatan konferensi internasional ini.
Selain itu, konfrensi internasional diselenggarakan dengan narasumber yang kompeten dalam bidangnya masing-masing.
"Tentu hal tersebut sesuai dengan kebutuhan atau disesuaikan dengan tema konferensi internasional yang sangat komprehensif dan kekinian di era society 5.0," terangnya.
Direktur PPs UMT Ismail Marzuki bertekad kuat untuk menyelenggarakan kegiatan konferensi internasional ini setahun sekali pada tahun-tahun mendatang.
"Ini juga demi merealisasikan visi PPs UMT yakni terwujudnya program pascasarjana yang islami dan bereputasi di kawasan Asia berbasis lingkungan hidup,” paparnya.
Sekretaris Jenderal AMCA Latipun mendukung betul konferensi internasional, sebagai bentuk kegiatan seminar internasional yang baik. "Serta memberikan pengalaman yang sangat komprehensif bagi para peserta, khususnya dalam membuat paper (makalah) kemudian dipresentasikan," jelasnya.
Adapun PICSSEH 2022 diikuti oleh mahasiswa jenjang magister, jenjang sarjana, dosen, dan umum sebanyak 312 peserta. Peserta sebagian besar dari unsur mahasiswa akhir PPs UMT, dan peserta umum dari PTS dan PTN yang memiliki animo sangat tinggi.