Sabtu, 23 November 2024

Meski Buta, Cewek Seksi ini Taklukkan Dunia

Logan Anderson ketika mengikuti lari lintas negara. Dia membuktikan kebutaan bukan menjadi halangan.(ist / tangerangnews)

TANGERANG – Di saat Anda masih sering kesandung saat berjalan, meski dapat melihat arah yang dituju. Seorang gadis asal Amerika Serikat (AS) bernama Logan Anderson justru sudah mengikuti lomba lari lintas negara disaat dirinya tidak dapat melihat.

Pelajar Franklin Community High School yang berasal dari Franklin, Indiana, AS, itu mengalami kebutaan karena dirinya terlahir dengan Oculotaneous Albinism, suatu bentuk albino yang menyebabkan masalah penglihatan dan memengaruhi tiap 1 dari 20.000 orang. Terlepas dari kondisinya tersebut, dia ternyata merupakan seorang atlet yang aktif.

Disaat masih bersekolah di Indiana School for the Blind and Visually Impaired pada tahun keduanya, sang gadis berusia 17 tahun sempat mengikuti kegiatan pemandu sorak, renang, gulat, lari, dan juga goalball (suatu jenis olahraga yang dirancang bagi atlet buta). Saat pindah ke Franklin Community High School tahun lalu, dia pun bergabung dengan tim lari lintas negara sekolah barunya itu dan langsung menyukainya.

Nah, di musim panas ini, Anderson akhirnya meminta izin kepada Indiana High School Athletic Association (IHSAA) untuk ikut berkompetisi resmi. Hal itu harus dilakukannya karena dia akan berlari dengan ditemani seorang pemandu. Untungnya, permohonannya itu langsung dikabulkan dan minggu lalu dia telah menjalani balapan keduanya, di mana dia memperoleh urutan ke-164 dari 166 atlet.

"Saya tidak percaya pada kebutaan. Saya tidak percaya bahwa itu adalah disabilitas. Saya pikir hal tersebut konyol dan tidak seharusnya menghentikan siapapun untuk melakukan apapun yang ingin mereka lakukan. Baik itu adalah olahraga, mendaki gunung, menjadi dokter, atau apapun mimpinya, mereka seharusnya mampu meraihnya," kata Anderson.

"Saya ingin menantang norma sosial. Saya ingin seperti, 'Hai, saya buta, namun saya akan pergi keluar dan melakukan apa yang ingin saya lakukan karena saya layak atas apa yang terbaik bagi saya. Saya sama seperti orang lain. Saya melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan orang lain. Saya hanya perlu berusaha lebih keras," tutupnya.

Kini, Logan pun tidak hanya berfokus pada bidang olahraga yang ditekuninya, tetapi juga pada pendidikannya. Dia berharap kelak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi dan dapat menjadi seorang pelatih atau insinyur biomedis selepas kuliah.

Tags Mancanegara