Jumat, 22 November 2024

Nih, Presiden Wanita Pertama di Taiwan

Tsai Ing-wen(istimewa / tangerangnews)

TANGERANG – Satu lagi wanita memimpin suatu negara. Kali ini pro kemerdekaan di Taiwan, Tsai Ing-wen, menang dalam pemilihan presiden Sabtu (16/01/2016).

Eric Chu, calon partai berkuasa, Kuomintang (KMT), mengaku kalah. Padahal, Eric sebelumnya memiliki hubungan lebih dekat dengan China daratan. Ketika setengah dari seluruh kartu suara dihitung, Tsai Ing-wen yang berasal dari Partai Progresif Demokratik, unggul dengan angka dukungan sekitar 60%.

Dalam pidato kemenangan, Tsai berjanji menjaga status quo terkait hubungan dengan China, dengan menambahkan bahwa pemerintah di Beijing harus menghormati demokrasi di Taiwan. “Kedua pihak juga harus menjamin tidak ada provokasi,” kata politikus wanita berusia 59 tahun tersebut.

Para analis mengatakan kemenangannya berpotensi "mengganggu hubungan dengan China" yang selama ini menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri. Tsai pastinya menjadi presiden perempuan pertama di Taiwan.

Pemilu digelar hanya beberapa bulan setelah berlangsung pertemuan bersejarah antara pemimpin Taiwan dan China. KMT mendominasi panggung politik Taiwan dalam 70 tahun terakhir dan mencatat prestasi, di antaranya adalah hubungan yang lebih hangat dengan Beijing.

Tags Mancanegara