Jumat, 22 November 2024

Setelah Tabrakan Batik Air, Giliran Wings Air Seruduk Pembatas

Pesawat Wings Air ini mengalami kerusakan cukup parah setelah menghantam pembatas(istimewa / tangerangnews)

TANGERANG – Musibah kecelakaan pesawat kembali terjadi dalam beberapa hari belakangan ini. Setelah tabrakan pesawat Batik Air dengan TransNusa di Bandara Halim Perdanakusuma, Senin (4/4), kini pesawat Wings Air menabrak rambu di Bandara Kupang, Nusa Tenggara Timur, Selasa (5/4).

Peristiwa tersebut terjadi diduga karena pihak yang mendorong pesawat tak melihat pembatas. Hal tersebut disampaikan Direktur Umum Lion Air Group Edward Sirait seusai menggelar jumpa pers terkait kecelakaan Batik Air di Halim, di kantornya, Jl Gajah Mada, Jakarta Pusat, Selasa (5/4).

"Jadi pesawat kita di Kupang didorong, bandara di Kupang itu sedang ada perbaikan, ternyata pihak yang mendorong itu tidak melihat di belakang ada pembatas dan bersentuhan dengan pesawat," ujar Edward.

Pesawat Wings Air yang mengalami insiden ini hendak lepas di Bandara El Tari Kupang, NTT, menuju Wangiapu. Akibatnya, pesawat jenis ATR tersebut mengalami kerusakan. Demi keselamatan penumpang, penerbangan kemudian dibatalkan. Pihak Lion Group masih menunggu investigasi lebih jauh.

"Kami tidak akan terbangkan dan menunggu investigasi. Jadi, itu pesawat masih di darat, didorong, dan di bandara itu memang sedang ada perbaikan. Mungkin ada hal yang berubah. Jadi kita batalkan penerbangan Kupang - Waingapu. Kita ganti pesawat yang lain," jelas Edward.

"Kita tunggu hasil pengecekan lebih lanjut. Tidak ada korban, hanya badan pesawat memang mengalami kerusakan, tapi kita yakini tidak mengganggu keselamatan penumpang. Kita mengutamakan keselamatan itu," paparnya.

Tags Nasional