TANGERANGNEWS-Pasangan suami istri asal ‘Negeri Ginseng’ yang kecanduan bermain game di internet tanpa sadar telah menelantarkan bayi mereka yang berusia tiga bulan hingga sang bayi kekurangan gizi dan meninggal.
Padahal pasangan itu memainkan sebuah game online yang membesarkan seorang anak perempuan virtual, kata polisi.
Apalagi, pasangan itu memberi makan bayi mereka yang dilahirkan secara prematur itu hanya satu kali sehari selama 12 jam berada di kafe internet, kata kantor berita Yonhap.
Petugas polisi Chung Jin-won menjelaskan pasangan itu mengaku mereka kehilangan semangat untuk untuk hidup normal sejak kehilangan pekerjaan mereka. Untuk itu, mereka pun melampiaskannya dengan bermain game online guna ‘lari dari kenyataan’.
Pasangan itu kemudian menjadi kecanduan bermain game dari Prius Online dengan membesarkan seorang anak perempuan yang bernama Anima. Dalam game itu, pemainnya dapat berinteraksi dengan Anima dan bertugas mengembalikan ingatan serta mengembangkan emosi anak perempuan virtual tersebut.
Sang suami yang berusia 41 tahun dan istrinya, 25 tahun, ditahan ki kepolisian Suweon, sebelah selatan SEOUL pada awal minggu ini, lima bulan setelah mereka melaporkan kematian bayi mereka.
Dari hasil autopsi terhadap bayi perempuan itu, ditemukan bahwa penyebab utama kematiannya adalah kekurangan gizi.(bbc/dira)
Tags