TANGERANGNEWS.com-Dalam proses mencapai sebuah tujuan tentunya perlu perencanaan secara matang dan seksama. Hal ini juga berlaku di kehidupan berkeluarga, khususnya untuk hal yang terkait dengan finansial.
Melihat dari berbagai kebutuhan yang dimiliki setiap keluarga, melakukan perencanaan keuangan dalam rumah tangga dapat lebih memudahkan untuk mencapai tujuan finansial, tanpa memberikan risiko yang besar terhadap tujuan lainnya.
Perencanaan keuangan juga dapat dijadikan sebagai metode yang efektif dan efisien untuk mencapai tujuan finansial yang diharapkan.
Mengatur keperluan rumah tangga, memang biasanya merupakan tanggung jawab sentral seorang perempuan ketika sudah menikah. Namun, kali ini Benny Fajarai, Co-Founder dari Lifepal.co.id sebagai salah satu marketplace insurance di Indonesia, membagikan beberapa tips perencanaan keuangan untuk rumah tangga yang dapat menjadi pertimbangan:
1. Catat arus keluar masuk keuangan
Dalam menjaga keuangan rumah tangga, tentunya hal yang paling penting untuk dilakukan ialah mencatat keuangan secara rapi. Mencatatkan rincian setiap pemasukan dan pengeluaran dilakukan agar tetap menjaga pengeluaran yang semakin terkontrol.
"Tentunya, melakukan pencatatan keuangan pun juga turut dikomunikasikan bersama pasangan sehingga tidak terjadi kesalahpahaman," kata Benny melalui siaran pers, Jumat 3 Juni 2022.
#GOOGLE_ADS#
2. Masukkan dalam amplop harian
Memisahkan dana untuk kebutuhan harian atau kebutuhan rumah tangga menjadi tips lain yang harus diaplikasikan agar pengeluaran rumah tangga tetap mengikuti perencanaan awal. Kebutuhan belanja bulanan, biaya sekolah, hingga dana darurat dan investasi perlu dipisahkan atau dibagi ke tempat-tempat yang berbeda.
"Dengan melakukan langkah ini kita dapat mengukur kebutuhan mana yang belum mencapai target, serta menghindari adanya pengeluaran lain yang tidak sesuai perencanaan," ujar Benny.
#GOOGLE_ADS#
3. Minimalisir penggunaan kartu kredit
Kemudahan dan promosi yang ditawarkan memang menjadi daya tarik terhadap pengguna kartu kredit. Namun sayangnya, penggunaan kartu kredit yang berlebihan akan memberikan efek yang serius pada perencanaan keuangan rumah tangga. Dalam penggunaan kartu kredit, alangkah lebih baik apabila memilih produk dengan penawaran cicilan sebesar 0%.
"Atau setidaknya, tidak melebihi 30% dari dana kartu kredit setiap bulannya. Namun memang lebih baik untuk belanja sesuai kebutuhan dan kemampuan keuangan rumah tangga saja," jelas Benny.
4. Buru barang diskon
Berburu barang diskon menjadi cara bijak berhemat. Namun, meski sudah dianggap hemat, dalam membeli produk diskon perlu memperhatikan perbandingan harga produk yang ingin dibeli di tempat lain. Selain itu juga harus melihat kondisi produk dan alasan untuk membeli produk tersebut.
"Jangan sampai dengan penawaran diskon membuat kamu melakukan sebuah pembelian yang tidak terencana dan mengakibatkan budget keuangan rumah tangga kamu terkena imbasnya," terang Benny.
5. Miliki proteksi
Hal lain yang dapat membantu untuk menjaga agar perencanaan keuangan rumah tangga tidak terganggu adalah memastikan proteksi asuransi kesehatan, serta proteksi untuk kendaraan.
Dengan menyisihkan sejumlah anggaran guna memiliki proteksi asuransi, tentunya dapat menghindari dan meminimalisir pengeluaran yang tidak terencana terhadap kemungkinan risiko yang dapat terjadi.
Sementara itu, bagi masyarakat yang membutuhkan pilihan proteksi asuransi beragam dan sesuai dengan kebutuhan, Lifepal.co.id telah terbukti menjadi salah satu marketplace asuransi all-in-one yang mendukung literasi asuransi bagi seluruh masyarakat Indonesia.
"Tentunya tips tersebut dapat menjadi pertimbangan bagi setiap pasangan dalam mengatur keuangan rumah tangga, demi menghindari risiko pengeluaran anggaran di luar perencanaan, dengan melindungi keluarga melalui berbagai pilihan asuransi yang ada,” tutup Benny.