Jumat, 22 November 2024

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, KEK Catatkan Realisasi Investasi hingga Rp205,2 Triliun 

Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara Penyampaian Laporan Capaian PSN & KEK pada 18 Juli 2024 di The St.Regis Jakarta.(@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Dalam rangka mendorong transformasi ekonomi, pemerintah terus berupaya mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk mencapai status negara berpenghasilan tinggi dan mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045. 

Pasalnya, kebijakan KEK dinilai sangat penting dalam meningkatkan investasi dan pemerataan pembangunan wilayah.

Hingga pertengahan 2024, KEK mencatatkan realisasi investasi kumulatif sebesar Rp205,2 triliun dari 22 kawasan. 

Melalui capaian ini, pemerintah optimistis dengan potensi besar yang dimiliki Indonesia, pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 5 persen didukung oleh kebijakan yang efisien.

Presiden Terpilih sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan, pentingnya kebijakan seperti KEK untuk mempercepat pembangunan dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. 

"(KEK) vital bagi pertumbuhan ekonomi bangsa kita," ujar Prabowo dalam acara peluncuran Geoportal OMP 2.0 dan White Paper OMP Beyond 2024 di The St. Regis Jakarta, pada 18 Juli 2024.

Lebih lanjut, KEK diharapkan memberikan dampak besar terhadap perekonomian nasional dan daerah. 

Selain itu, kebijakan insentif yang diterapkan pemerintah berhasil menarik investasi baik dari dalam maupun luar negeri, terutama saat kondisi geopolitik dan geoekonomi yang tidak menentu.

"Persaingan antar negara sangat ketat sehingga negara yang dapat memberi kepastian dan iklim usaha yang paling efisien yang akan meraih investasi," ucap Prabowo mewakili Presiden Joko Widodo.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan, kinerja KEK meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, dengan realisasi investasi kumulatif mencapai Rp205,2 triliun dan menyerap 132.227 tenaga kerja.

Pemerintah yakin KEK akan memenuhi target investasi pada akhir 2024 dan memberikan efek berantai kepada masyarakat sekitar kawasan. 

Tak hanya itu, beberapa KEK telah berkontribusi terhadap ekonomi wilayah, termasuk dalam hal penyerapan tenaga kerja, dukungan UMKM, dan pembangunan infrastruktur.

Pengembangan KEK bertujuan untuk meningkatkan investasi, ekspor, substitusi impor, penciptaan lapangan kerja, dan pengembangan industri, pariwisata, serta jasa lainnya. 

Selanjutnya, KEK menargetkan industri berdaya saing global, jasa pariwisata internasional, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi digital.

Tiga KEK mencatatkan pencapaian penting dalam periode ini, termasuk commissioning PT Freeport Indonesia di KEK Gresik, commissioning Data Center di KEK Nongsa pada September 2024, dan penerbitan izin serta simulasi perkuliahan King’s College London di KEK Singhasari.

Laporan Capaian Kinerja KEK diserahkan kepada Presiden Terpilih sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, kemudian penghargaan diberikan kepada KEK Gresik sebagai KEK industri terbaik dan KEK Mandalika sebagai KEK jasa terbaik. 

Penghargaan diterima oleh Direktur Utama PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera dan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia.

Hadir dalam acara tersebut adalah berbagai menteri, yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Perdagangan, Menteri Kelautan dan Perikanan.

Lalu, Menteri Pertanian, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Menteri Perhubungan, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional.

Turut hadir, Panglima TNI, Kapolri, para Pimpinan Lembaga Negara serta Kepala Daerah dan jajarannya. 

Tags Airlangga Hartarto Ekonomi Nasional Investasi Prabowo Subianto