TANGERANGNEWS- Menjadi starter kembali di empat pertandingan berturut-turut semestinya bisa sedikit menenangkan hati Luca Toni. Sebuah gol yang dibuatnya tadi malam juga bisa menjadi modal untuk memulai lagi.
Dua minggu lalu Toni sempat mengisyaratkan pilihan hengkang dari Allianz Arena dan kembali ke Italia karena frustasi dengan keadaannya: sering cedera dan ada potensi kehilangan tempat di tim inti.
Cedera itu membuatnya terpaksa "diujicobakan" ke tim Bayern Munich II dan sempat tampil di dua pertandingan divisi III.
Setelah dinyatakan pulih, Pelatih Louis van Gaal pun langsung memberi dia tempat itu. Dimulai dari saat melawan Freiburg di pertandingan liga minggu lalu, kemudian berturut-turut di tiga laga berikutnya: Bordeaux (Liga Champions), dan Eintracht Frankfurt di liga dan Piala Jerman.
Dari tiga penampilan comeback-nya itu, Toni tidak mencetak gol. Baru Kamis (29/10/2009) dinihari WIB tadi ia melakukannya. Striker 32 tahun itu mendulang gol terakhir dalam laga berkesudahan 4-0 untuk Hollywood FC itu.
Gol itu sudah barang tentu diperhitungkan oleh Van Gaal. Bagaimanapun Toni masih merupakan penyerang handal dan selalu menjadi lumbung gol utama tim sejak dua musim lalu bersama Miroslav Klose, sekalipun saat ini Bayern juga punya Mario Gomez dan Ivica Olic.
"Dia pemain yang luar biasa, yang mencetak banyak gol di musim-musim sebelumnya, Kami sangat senang bisa punya senjata lain di lini depan," demikian Van Gaal menjelang kepulihan Toni beberapa waktu lalu.
"Masa depan Luca Toni adalah 100 persen di Bayern Munich. Setelah cedera, dia sudah dipimpin latihan oleh Van Gaal, dan dia membuat kesan yang sangat bagus," timpal ketua klub Karl-Heinz Rummenigge.
"Segera dia akan kembali berintegrasi dengan skuad kami dan akan menjadi seorang pemain penting yang fundamental."
(dtk)
Tags