TANGERANGNEWS.com-Nonton bareng (Nobar) debat perdana Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) tim sukses pasangan calon 01 Jokowi-Ma'ruf Amin di Kota Tangerang Selatan diselenggarakan di Resto Remaja Kuring, Ciater Serpong, Kamis (17/1/2019).
Nobar yang dihadiri para ketua partai pendukung Paslon 01 dan ratusan relawan pendukung ini pun berlangsung meriah.
Turut hadir pula Ketua Pengarah Tim Kampanye Daerah (TKD) Kota Tangsel Paslon 01, Airin Rachmi Diany yang mengenakan kemeja putih bergambarJokowi-Ma'ruf dan bertuliskan "Bersih, Merakyat dan Kerja Nyata".
Dia duduk satu meja bersama Ketua DPC PDIP Heri Gagarin, Ketua DPC Hanura Amar, Ketua DPC PPP Eeng Sulaiman, Ketua DPD Perindo Julia Miharja dan yang lainnya.
"(Nobar) Ini merupakan kegiatan yang dilakukan Tim Kampanye Daerah (Tangsel). Dan juga tentunya dilakukan Tim Kampanye Daerah dan Tim Kampanye Nasional lainnya," kata Airin seusai menonton debat.
#GOOGLE_ADS#
Airin yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar ini pun mengatakan dari debat kandidat, masyarakat pun bisa melihat visi misi calon sehingga sudah bisa menentukan siapa yang dipilih pada 17 April.
Ia pun yakin masyarakat Tangsel cerdas dan rasional dalam memilih sehingga bisa melihat siapa yang akan menjadi Presiden di 2019-2024.
"Kalau saya pasti bilangnya bagus (penampilan Paslon 01)," sebutnya.
Ketika ditanya terkait target perolehan suara bagi pasangan Jokowi dan Ma'ruf Amin, dirinya dengan gamblang menyebut jika menargetkan kemenangan besar bagi calon patahana tersebut di wilayah Tangsel.
"Target di Tangsel ya menang. Berapa persennya pokoknya menang sebanyak-banyaknya," jelasnya.
Kegiatan nonton bareng tim Paslon 01 tersebut pun turut dihadiri Ketua Bawaslu Tangsel M Acep dan pengawas tingkat kecamatan dan kelurahan.
Kehadiran pengawas pemilu itu pun guna memastikan tidak adanya kegiatan kampanye yang dilakukan oleh para Caleg ataupun kehadiran para ASN yang terang-terangan mendukung salah satu calon tertentu.
"Kegiatan Nobar ini tidak ada sesi kampanye yang dilakukan oleh caleg. Kalau kampanye Presiden ya memang ini sedang waktunya. Selain itu kita awasi apakah ada ASN yang hadir, boleh hadir cuma tak boleh meneriakkan dan memberi gesture (dukungan)," kata Acep.(RAZ/HRU)