Jumat, 22 November 2024

Gara-gara Komorbid, Banyak Lansia di Tangsel Tidak Bisa Divaksin

Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie meninjau vaksinasi di Kampung Dhuha Ar-Raudhah, Kelurahan Benda Baru, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel, Senin 21 Februari 2022.(@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie menyebut banyak warga lanjut usia (lansia) yang tidak bisa divaksin Covid-19 karena memiliki komorbid atau penyakit bawaan.

Hal ini membuat capaian vaksinasi bagi lansia belum optimal. Karena itu vaksinasi di Tangsel masih terus digencarkan.

“Diutamakan untuk lansia, karena persentasenya masih di bawah yang lain. Lansia ini banyak yang memiliki komorbid, sehingga banyak yang belum bisa divaksin," ungkapnya saat meninjau vaksinasi di Kampung Dhuha Ar-Raudhah, Kelurahan Benda Baru, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel, Senin 21 Februari 2022.

Diketahui, lansia yang sudah vaksinasi di Tangsel ada sekitar 72 persen dosis pertama, serta 63 persen untuk dosis kedua. Dibandingkan dengan yang lain, persentasinya lebih tinggi.

#GOOGLE_ADS#

Dengan demikian, Benyamin menyampaikan harapan kepada lansia yang memiliki riwayat komorbid serta tidak dapat menerima vaksin, untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Saya sih berharap bahwa lansia yang karena komorbid tidak bisa divaksin, itu tetap patuhi protokol kesehatan,” ujarnya.

Sementara kegiatan vaksinasi hari ini ditargetkan sebanyak 150 orang terdiri dari lansia dan dewasa serta anak-anak.

Tags Benyamin Davnie Berita Tangsel Corona Tangsel Covid-19 Tangerang Pemkot Tangsel Tangerang Selatan Vaksin COVID-19 Wali Kota Tangsel