TANGSEL-Seorang anak tega membakar ayahnya hidup-hidup dengan bensin di Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel). Sang ayah menderita luka bakar parah. Polisi sedang mendalami apakah pemicu tindakan gelap mata sang anak. Namun, diduga aksi itu dipicu lantaran ayahnya kawin lagi.
Pembakaran ini terjadi pada Senin (25/4) pukul 21.00 WIB di sebuah rumah di Kampung Cilalung, RT 2 RW 5, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Tangsel. Menurut Kapolsek Ciputat Kompol Alif saat dihubungi Selasa (26/4/2011), di rumah tersebut ada Sadikin ,22, dan ayahnya Mahyudin ,52, yang sedang menonton TV.
"Keduanya saat itu sedang duduk menonton TV di ruang tamu, tiba-tiba disiram bensin oleh pelaku yang diduga sudah disiapkan karena ada botol bensinnya. Disiram lantas dibakar dengan korek gas," kata Kompol Alif.
Belum diketahui penyebab Sadikin membakar ayahnya. Yang jelas, Mahyudin menderita luka bakar 60 persen. Namun, kapolsek mengaku, berdasarkan keterangan para tetangga keluarga itu, Sadikin melakukan itu lantaran Mahyudin kawin lagi. Sebab, belakangan Mahyudin yang memiliki rental play station dan toko plastik dan kontrakan itu jarang memberikan uang kepada istrinya.
"Dia kini dirawat di RS Fatmawati. Pelaku sudah diamankan," jelas dia.
Menurut Alif, pelaku sadar dan tidak sakit jiwa. Namun pelaku dan ayahnya belum bisa dimintai keterangan. Saat kejadian, mereka hanya berdua di ruang keluarga. Istri Mahyudin berada di dalam kamar.
"Sadikin masih bujang. Rumah tidak terbakar, hanya sofa habis terbakar. Api dipadamkan Robi (13), adik pelaku," kata Alif.
Atas perbuatan ini, Sadikin diancam dengan pasal 351 juncto pasal 359 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman penjara maksimum 5 tahun. Rumah mereka kini dipasang garis polisi dan polisi kini mencari barang bukti lain. (DRA)
Tags