TANGERANGNEWS.com- Dalam rangka menjawab tantangan perubahan zaman dan disrupsi teknologi, PT PLN (Persero) terus menggencarkan tranformasi digital.
Upaya digitalisasi dalam proses bisnis hingga ke layanan PLN itu pun dinilai semakin memudahkan masyarakat sehingga mendapatkan apresiasi, salah satunya dalam puncak perayaan acara SEWINDU PR Indonesia.
“Selama 3,5 tahun terakhir PLN bertransformasi dalam meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik, effort ini pun kembali mendapatkan apresiasi," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo pada Jumat, 29 September 2023.
Keputusan memberikan penghargaan kepada PLN diambil usai PR Indonesia bekerja sama dengan NoLimit melakukan media monitoring terhadap lebih dari 15 ribu media online dan media sosial menggunakan teknologi big data.
"Penghargaan ini ditujukan untuk seluruh insan PLN yang telah bekerja keras dan memberikan dedikasi luar biasa bagi perusahaan," imbuh Darmawan.
Seperti diketahui, PLN merupakan perusahaan dengan jumlah pelanggan lebih dari 85 juta, sehingga dituntut harus menjawab kebutuhan pelanggan yang serba cepat.
Darmawan membeberkan, dahulu PLN masih menerapkan proses yang sangat kompleks, berbelit, terfragmentasi dan semua dilakukan secara manual.
Hal ini mengakibatkan seluruh proses bisnis berjalan lambat, tak tercatat dengan baik dan tak terukur.
"Maka dari itu, kami respons dengan melakukan transformasi dengan basis digitalisasi," ungkap Darmawan.
Menurutnya, hasil nyata dari transformasi digital ialah lahirnya aplikasi PLN Mobile versi terbaru.
Pasalnya, versi lama PLN saat diluncurkan hanya dipasang oleh 500 ribu pengguna dengan rating terbilang sangat rendah, yakni 2,5 dari skala 5.
Setelah melakukan transformasi digital, PLN Mobile versi terbaru pun mendapat respon positif dari pengguna, dibuktikan dengan jumlah unduhan mencapai 44 juta pengguna dan rating nyaris sempurna mencapai 4,8 dari skala 5.
"Hal ini menjadi bukti nyata transformasi yang dilakukan PLN telah menjelma menjadi salah satu perusahaan pelayanan publik terbaik di Asia, bahkan dunia," tutup Darmawan.