TANGERANGNEWS.com- Direktur Utama PLN Darmawan dianugerahi penghargaan Executive of The Year sektor energi dalam ajang The Asian Management Excellence Awards 2024 di Bangkok, Thailand, pada Selasa, 23 Januari 2024.
Penghargaan itu diberikan atas kesuksesan Darmawan membawa transformasi di tubuh korporasi sebesar PT PLN (Persero).
Selain penghargaan pribadi, Divisi Komunikasi Korporat dan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN juga turut meraih Team of The Year dalam ajang tersebut.
Editor Asian Businees Review Simon Hyett mengatakan, ajang The Asian Management Excellence Awards 2024 ini digelar bukan hanya sekadar pengakuan individu dan pencapaian organisasi, melainkan bukti kekuatan kolaborasi, inovasi, dan tekad.
Simon berharap para penerima penghargaan ini dapat menjadi inspirasi bagi pihak-pihak lain, sehingga nantinya akan muncul pemimpin visioner dan inovatif
"Keberhasilan ini memberikan contoh cemerlang bagi semua pemimpin dan calon pemimpin di kawasan ini," ungkapnya.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan rasa terima kasih atas penghargaan yang diberikan.
Menurutnya, visi transformasi PLN tidaknakan tercapai tanpa kerja keras dari seluruh insan PLN.
Hasilnya, tiga tahun terakhir PLN kini bertransformasi berbasis digital dengan proses bisnis secara lend to end, sehingga proses bisnis yang tadinya statis dan backward looking berubah menjadi dinamis dan forward looking.
Melalui hal itu, PLN mampu bertahan dari disrupsi teknologi. 314 penghargaan pun berhasil diraih PLN pada 2022 dan meningkat menjadi 779 pada 2023.
Darmawan memaparkan, dirinya menekankan untuk menjalankan proses bisnis yang lebih efisien dan digital untuk memberikan layanan lebih cepat bagi sekitar 85 juta pelanggan PLN.
"Sistem lama ini membuat proses bisnis lambat, tak tercatat dengan baik dan tidak memiliki ukuran yang pasti. Kami melakukan transformasi dengan basis digitalisasi,” ujar Darmawan.
Lanjut Darmawan, digitalisasi mencakup seluruh proses bisnis, mulai dari sistem perencanaan, pengadaan, pembangkitan, transmisi, distribusi, control system, layanan pelanggan, hingga pengelolaan keuangan perusahaan.
Selain itu, kata Darmawan, PLN menyusun Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang terhijau dalam sejarah Indonesia.
Pasalnya, hal ini dilakukan guna merespon emisi gas rumah kaca dari sektor energi akan meningkat menjadi 1 milyar ton di tahun 2060.
"Dengan peta jalan yang telah disusun dan upaya yang kami lakukan, kami optimis Net Zero Emissions akan tercapai tahun 2060," ucapnya.
Dirinya juga berfokus pada pengelolaan komunikasi korporat dan membuka jalur komunikasi yang baik untuk menjembatani informasi perusahaan yang lebih terstruktur, pasif, dan kurang responsif dalam menanggapi berbagai isu kepada publik.
"Kini kita bisa melihat komunikasi yang dilakukan menjadi akurat, powerful dan efektif," pungkas Darmawan.
Sebagai informasi, komunikasi korporat PLN secara konsisten mengelola informasi dan publikasi yang mampu menjangkau khalayak luas, bukan hanya di tingkat nasional hingga tingkat global, yang menghasilkan lebih dari 174 ribu pemberitaan di lebih dari 4,5 ribu media sepanjang 2023.
Survei Nasional juga menyebutkan isu transisi energi yang disampaikan PLN dipahami oleh 45 persen publik.
Adapun dari 45 persen publik tersebut, 86 persen diantaranya merasa sangat atau cukup yakin PLN mampu menjalankan program transisi energi.