Connect With Us

Stella Maris Gading Serpong Hadirkan Sutradara Hollywood

Erwin Silitonga | Selasa, 18 Agustus 2015 | 14:38

Dalam rangka hari kemerdekaan Indonesia, Stella Maris Gading Serpong Hadirkan Sutradara Hollywood (Erwin Silitonga / Tangerangnews)

 

TANGERANG-Dalam rangka peringatan hari kemerdekan RI ke-70, Stella Maris School Gading Serpong menggelar dialog kebangsaan dengan tajuk  " Meskipun Banyak Negeri Kudatangi, Indonesia Negeri Paling Kucintai" acara di Auditorium Getsemani, Stella Maris Maris School Gading Serpong, Selasa (18/8/2015).

 

Dialog yang dikemas dengan kalaborasi musik dan puisi ini dihadiri oleh Prof Kacung Marijan, Dirjen Kebudayaan, Kemendikbud, Livi Zheng  artis,  sutradara dan produser Indonesia yang bekarya di Hollywood, Oktoberiandi Yusuf  seorang Kapten Pilot Pesawat tempur AU dan Nur Arif Dosen FK-UI.

 

Kacung mengatakan,  dialog kebangsaan ini diharapkan menjadi serana berbagi semangat cinta tanah air. Tema ini diangkat karena Indonesia adalah negara besar yang kaya raya, namun semangat cinta bangsa dan tanah air ternyata tidak serta merta tumbuh dalam jiwa seluruh masyarakatnya.

 

"Membangkitkan dan menumbuhkan semangat cinta tanah air dan bangsa kepada generasi muda adalah tanggung jawab kuta bersama, Merdeka," katanya dalam pemaparannya.

 

Diungkapkan Kacung,  anak muda dan anak-anak adalah masa depan bangsa. Oleh karena itu perlu dipersiapkan sejak dini. Apapun profesi mereka  diharapkan kelak dapat membangun bangsa ini dengan semangat cinta tanah air yang kuat.

 "Diantara mereka akan menjadi pemimpin, profesional, seniman, pendidik, wartawan, pengusaha dan lainnya," paparnya.

 

Sementara itu public Relations Stella Maris Internasional Education Gading Serpong Felisia Monika menuturkan,  tujuan diadakan dialog kebangsaan ini untuk mengugah kesadaran generasi muda dan anak-anak sebagai bangsa Indonesia.

Membangkitkan semangat cinta bangsa dan tanah air Indonesia, membangkitkan sikap bangsa sebagai WNI, mempersiapkan generasi muda sebagai agen perubahan bangsa, membangun budaya berdialog sebagai salahsatu budaya bangsa Indonesia, dan ikut memberi pemcerahan pada masyarakat luas.

 

"Kita membiasakan sikap untuk melihat perbedaan pandangan atau pemikiran adalah hal yang biasa tanpa harus bertikai atau bermusuhan, namun justru memperkaya pemikiran, dan kemudian dapat diambil manfaatnya bagi diri sendiri, masyarakat bangsa," pungkasnya.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

SPORT
The Springs Club Buka 3 Lapangan Padel Berkonsep Outdoor di Tepi Danau Gading Serpong

The Springs Club Buka 3 Lapangan Padel Berkonsep Outdoor di Tepi Danau Gading Serpong

Kamis, 4 Desember 2025 | 19:12

Menjelang penutup tahun 2025, The Springs Club (TSC) resmi meluncurkan fasilitas terbarunya Lake Side Padel di kawasan The Springs Summarecon, Gading Serpong, Tangerang.

BANDARA
Polisi Tangkap Tiga Pemeras Penumpang Mobil di Bandara Soekarno-Hatta

Polisi Tangkap Tiga Pemeras Penumpang Mobil di Bandara Soekarno-Hatta

Kamis, 4 Desember 2025 | 12:48

Tiga pria yang diduga memeras dua penumpang mobil sewaan dari Bandara Soekarno Hatta ditangkap polisi di kawasan Jalan Enggano, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin, 1 Desember 2025, dini hari.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill