TANGERANGNEWS.com- Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya kampus BSD Serpong ditetapkan jadi pusat keunggulan pendidikan atau Education Excellence.
Hal ini dilakukan para pimpinan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dalam upaya untuk menjadi universitas unggul di kawasan Asia.
Ketua Yayasan Atma Jaya Linus M. Setiadi menjelaskan, kampus Atma Jaya BSD akan menjadi pusat perkuliahan pendidikan jenjang strata satu dari seluruh fakultas yang dimiliki oleh universitas.
"Sehingga pengembangan kurikulum, research, dan pengabdian masyarakat bisa menjadi lebih fokus dan terdepan," ujar Linus dalam acara halalbihalal bersama wartawan, Rabu, 24 April 2024.
Rektor UAJ, Yuda Turana menambahkan, kampus BSD dipilih sebagai pusat keunggulan pendidikan karena memiliki berbagai keunggulan, seperti berbagai bidang keilmuan yang dikuasai oleh para pendidik dan peneliti tingkat internasional, serta fasilitas modern dan lengkap seperti laboratorium dan pusat riset.
Kampus ini juga didukung oleh luasnya lahan, infrastruktur modern, dan pertumbuhan penduduk yang memadai.
Selain itu, Kampus BSD memiliki keunggulan adanya berbagai keminatan misalnya AI, robotik, energi terbarukan (konversi energi), teknik kedokteran, teknobiologi kesehatan, yang didukung oleh para pendidik dan peneliti tingkat internasional dan lab mutakhir.
"Predikat unggul yang diperoleh Unika Atma Jaya akan terus dikembangkan tidak saja dalam hal kualitas pendidikan berskala internasional, tetapi juga perluasan fasilitas pendidikan seperti yang ada di kampus BSD ini," ungkap Yuda.
Selain kampus BSD, UAJ juga memiliki kampus Semanggi yang akan segera meluncurkan School of Public Policy, serta kampus Pluit yang akan menjadi pusat keunggulan healthcare karena fondasi kuat UAJ di bidang life science seperti Kedokteran, Farmasi, Biomedis, Psikologi, dan Bioteknologi dengan penelitian dan publikasi internasional.
Yuda menyatakan, kampus Atma Jaya BSD berdiri di lahan seluas 20 hektar, dilengkapi dengan teknologi modern.
Laboratorium dan Pusat Riset di kampus tersebut mendukung proses pembelajaran dan menghasilkan karya yang berdampak bagi masyarakat.
Adapun pusat riset di kampus Atma Jaya BSD termasuk Pusat Penelitian dan Pengembangan Tempe bertujuan untuk menghasilkan produk olahan tempe yang tinggi akan probiotik dan bermanfaat untuk kesehatan otak.
"Pusat riset ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi hayati yang ada dan dikembangkan melalui kajian bioteknologi," jelas Yuda.
Lebih lanjut, fasilitas laboratorium di Kampus Atma Jaya BSD mencakup 22 lab untuk Fakultas Teknik, 10 lab untuk Fakultas Teknobiologi, dan 2 pusat riset yang bertujuan melahirkan karya dan prestasi mahasiswa secara nasional maupun internasional.
Di Fakultas Teknik, khususnya program studi Teknik Mesin, mahasiswa tengah mengembangkan pembuatan gokart dan memenangkan kejuaraan balap gokart nasional.
Sementara itu, kampus Semanggi akan difokuskan pada pendidikan program pasca sarjana dan doktoral serta menjadi pusat kolaborasi kerja sama nasional dan internasional, sambil menerapkan konsep Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Sedangkan, kampus Pluit akan difokuskan pada pengembangan kesehatan, didukung oleh Rumah Sakit Atma Jaya, Apotek Atma Jaya, dan Klinik Atma Jaya.