Connect With Us

Guru Telan 83 Butir Sabu

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 12 Mei 2014 | 17:46

Guru Telan 83 Butir Sabu (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

 
TANGERANG-Seorang guru bahasa Inggris asal Uganda, Afrika Timur berinisial TM, 46, ditangkap petugas Bea Cukai karena menyelundupkan sabu-sabu melalui Bandara Soekarno- Hatta. Modus yang dilakukan ibu lima anak itu yakni menyembunyikan sabu seberat 1,2 Kg di dalam perutnya dengan cara ditelan.

Kepala Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Okto Irianto mengatakan, TM nekat menelan 83 kapsul berisi sabu tersebut karena desakan ekonomi. 

"Dia punya lima anak, dia bekerja sebagai guru bahasa Inggris dan geografis tingkat SMA di Uganda. Karena pendapatannya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan, dia jadi kurir sabu," jelasnya, Senin (12/5).

Menurut Okto, TM menelan sabu tersebut tersebut di Doha. Lalu dia pergi ke Jakarta dengan menumpangi pesawat Qatar Airways (QR-956). Petugas mencurigainya ketika mendarat di Terminal 2D Bandara Soekarno Hatta, pada Sabtu (26/4).

"Petugas mencurigai gerak-geriknya. Namun saat diperiksa barang bawannya, tidak ditemukan narkotika. Akhirnya tersangka dibawa ke rumah sakit untuk di rongent. Ternyata ditemukan benda asing berupa kapsul di dalam perutnya," jelas Okto.

Pihaknya mencoba mengeluarkan 83 kapsul tersebut dari tersangka dengan menggunakan obat pencahar. Setelah dua hari, semua barang bukti berhasil keluar.

"Setelah di tes di laboratorium, ternyata benar isi dari kapsul tersebut sabu-sabu. Beratnya sekitar 1,2 Kg dengan nilai estimasi Rp 1,6 miliar," tukas Okto.

Wakasat Narkoba Polres Bandara Soekarno-Hatta AKP Subekti mengatakan, dari hasil pengungkapan tersebut Bea Cukai bersama Polres Bandara Soekarno-Hatta melakukan pengembangan ke tempat yang akan menerima barang tersebut di kawasan Petojo, Jakarta Pusat. 

"Hasilnya, kita menangkap dua tersangka laki-laki warga negara indonesia berinisal S, 35, dan AI, 32," katanya.
Ditambahkan Subekti, kasus tersebut diduga berkaitan dengan kasus penyelundupan sebelumnya dengan modus yang sama. Diduga mereka satu jaringan.

"Pelaku sama-sama WN NIgeria dan cara membungkus sabu nya juga sama dengan kapsul. Kemungkinan satu jaringan, kita sedang kembangkan ini," ujarnya.‎
 
 
MANCANEGARA
Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Rabu, 20 Maret 2024 | 13:33

India merupakan negara yang terletak di Asia Selatan dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia menggeser posisi Tiongkok.

KAB. TANGERANG
Sempat Hadang Alat Berat, Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang Akhirnya Pasrah Lapaknya Dibongkar

Sempat Hadang Alat Berat, Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang Akhirnya Pasrah Lapaknya Dibongkar

Jumat, 19 April 2024 | 16:30

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang akhirnya membongkar ratusan lapak pedagang di Pasar Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, setelah sempat dihadang, Jumat 19 April 2024.

TEKNO
Waspada Penipuan Modus Surat Tilang Elektronik Palsu, Kenali Bedanya 

Waspada Penipuan Modus Surat Tilang Elektronik Palsu, Kenali Bedanya 

Sabtu, 20 April 2024 | 13:46

Penipuan dengan modus surat tilang elektronik palsu masih marak terjadi, terutama pascaarus mudik dan balik Lebaran 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill