Trump Umumkan Israel dan Hamas Sepakati Tahap Awal Perjanjian Damai Gaza
Kamis, 9 Oktober 2025 | 10:50
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan langkah lanjutan upaya perdamaian Timur Tengah.
TANGERANGNEWS.com-Para pengguna jasa yang hanya membawa bagasi di dalam kabin di Terminal 1C, Bandara Internasional Soekarno-Hatta mulai hari ini Jumat 10 November 2017 tidak perlu lagi mengantre untuk check in. Penumpang dapat menggunakan fasilitas baru yang telah disediakan PT Angkasa Pura II (Persero).
Fasilitas modern tersebut adalah self check in mandiri. Terdapat 12 unit self check in mandiri telah dipasang untuk penumpang rute domestik Batik Air dan Citilink. Executif General Manager, Kantor Cabang Utama Bandara Internasional Soekarno-Hatta, M Suriawan Wakan mengatakan, self check-in kiosk ini merupakan salah satu upaya PT Angkasa Pura II untuk meningkatkan pelayanan kepada para penumpang.
“Kami optimistis fasilitas baru ini akan mengurangi antrean di check-in counter yang juga berdampak kepada semakin mudah dan cepatnya proses keberangkatan bagi penumpang sehingga dapat berdampak juga pada on time performance bandara maupun maskapai,” ujarnya.
Bagaimanakah alur check in mandiri tersebut?
Setelah boarding pass didapat, penumpang tidak perlu lagi masuk ke dalam antrean security check point (SCP 1) atau pemeriksaan X-ray yang ada di ruang keberangkatan. Pengguna jasa dapat langsung ke anjungan atau ke Shopping Arcade yang yang berada di sebelah kanan. Pengguna jasa dapat menaiki tangga pada anjungan atau dapat juga menggunakan eskalator.
Penumpang kemudian masuk untuk diperiksa di security check point (SCP 1). Setelah melintasi pemeriksaan awal, jika jadwal flight masih panjang, penumpang bisa bersantai di area Shopping Arcade. Karena terdapat sejumlah restoran dan retail di sana. Kemudian penumpang melakukan pemeriksaan X-ray kedua dan kemudian menunggu di boarding lounge.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan langkah lanjutan upaya perdamaian Timur Tengah.
Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) mengambil langkah taktis dan terukur untuk menuntaskan masalah radiasi di kawasan Modern Cikande, Kabupaten Serang.