Connect With Us

Petugas Bea Cukai & WNA di Soekarno-Hatta Tipu WNI Ratusan Juta, Ini Modusnya

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 17 Desember 2020 | 15:54

Polisi saat jumpa pers terkait penangkapan para tersangka penipuan di Bandara Soetta Hatta. (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com—Petugas Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe C Bandara Soekarno-Hatta gadungan bekerja sama dengan warga negara asing (WNA) menipu para korbannya. 

 

LRD, petugas gadungan yang bekerja sama dengan tiga WNA asal Nigeria yakni IAI, ACN, dan CJU memeras korbannya senilai ratusan juta rupiah. Modusnya pun terungkap. 

 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, modusnya mendekati korbannya secara terus menerus untuk mendapatkan kepercayaan korban. 

"WNA dari Nigeria ini memacari, diajak kencan, foto profil diganti, lalu diajak bisnis. Merayu korban berbulan bulan," ujarnya dalam jumpa pers di Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (17/12/2020). 

 

IAI, ACN, dan CJU ini bertugas untuk merayu hati korbannya yang tersebar di seluruh Indonesia.  Mereka sudah beroperasi selama setahun dan berhasil menipu belasan korban. 

 

Ketiga tersangka mengaku tinggal di luar Negeri saat mengobrol dengan korbannya melalui pesan singkat. 

 

"Di WA juga mereka menggunakan foto orang lain yang ganteng dan mengobrol menggunakan bahasa Inggris, jadi korban merasa yakin," ujar Yusri. 

 

Ketika korban sudah yakin, ketiga tersangka itu menyampaikan akan datang ke Indonesia untuk bertemu dengan korban yang sudah terlanjur dekat. 

 

Namun, ketiganya mengaku mengalami kendala di Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta karena membawa uang 300 USD dan dianggap sudah melebihi batas maksimal uang dari luar negeri. 

"Mereka mengaku kalau ada sejumlah regulasi di Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta jadi ditahan izinnya, dan mengaku ada kenalan dari orang dalam Bea Cukai Soekarno-Hatta," ungkap Yusri. 

 

Lalu, LRD pun mengambil perannya untuk meyakinkan si korban. Sebab, LRD mengaku sebagai petugas Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta dan meminta sejumlah uang kepada korban untuk pura-pura membantu ketiga pelaku. 

 

"Korban dibujuk oleh yang mengaku bernama Carloz Sanchez untuk membantu biaya clearence, kemudian agar uang tersebut dapat lolos dari Bea dan Cukai dengan mengirimkan sejumlah Rp17.600.000 dan ke rekening pribadi," ungkap Yusri. 

 

Atas laporan dari korban terakhir, para tersangka pun berhasil dibekuk di beberapa lokasi, yakni Jakarta Utara, Garut, Surabaya, dan Yogyakarta.

TANGSEL
Pemkot Tangsel Luncurkan Ngider Sehat Premium, Dokter dan USG Datang Langsung ke Rumah Warga

Pemkot Tangsel Luncurkan Ngider Sehat Premium, Dokter dan USG Datang Langsung ke Rumah Warga

Kamis, 27 November 2025 | 22:31

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meluncurkan layanan kesehatan inovatif terbarunya, yaitu Ngider Sehat Premium.

SPORT
Inilah Nama-nama Pemain Persikota Tangerang Musim 2025/2026

Inilah Nama-nama Pemain Persikota Tangerang Musim 2025/2026

Selasa, 25 November 2025 | 19:43

Persikota Tangerang resmi memperkenalkan skuad lengkap untuk menghadapi kompetisi Liga Nusantara musim 2025/2026.

KOTA TANGERANG
Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kepala Bapenda Banten Tinjau Samsat Cikokol

Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kepala Bapenda Banten Tinjau Samsat Cikokol

Kamis, 27 November 2025 | 20:00

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten, Berly Rizki Natakusuma, melakukan peninjauan pelayanan di Kantor Samsat Cikokol, Kota Tangerang, Kamis 27 November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill