Connect With Us

Ojek Bandara Dilarang tapi Ada Fasilitas

| Minggu, 10 Oktober 2010 | 20:31

Penumpukan penumpukan Bandara Internasional Soekarno-Hatta. (tangerangnews / dira)

 

TANGERANGNEWS
-Keberadaan ojek motor di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebenarnya dilarang oleh pengelola bandara PT Angkasa Pura II. Setidaknya itu terlihat dari adanya baliho yang terpasang disetiap terminal bandara itu. Baliho itu bertuliskan. “Kami Bangga atas Upaya Anda Menolak Calo/Taksi Gelap/Porter Liar/Ojek/Pungli. “

Tetapi, dibalik dari tulisan baliho itu. Hanya berjarak sekitar 20 meter, ditempat parkir ada tempat khusus untuk para tukang ojek mangkal.
 
Berdasarkan keterangan dari sejumlah tukang ojek yang ditemui, lokasi mangkal berukuran 5x10 meter itu memang disediakan PT Angkasa Pura II untuk para tukang ojek untuk mangkal. “Sudah lama juga disedikan tempat begini. Kalau gak salah sekitar 2005-an. PT Angkasa Pura II memang sengaja memberikan tempat ini buat kami. Alasannya waktu itu biar kami tidak berpencar mangkalnya,” kata Marno, 38, pengojek di terminal 2E bandara itu, hari ini.
  

Begitu pun di lokasi parkir terminal lainnya. Sejumlah tukang ojek membenarkan bahwa PT Angkasa Pura II memberi tempat khusus untuk pengojek. “PT Angkasa Pura mengizinkan kami mengojek. Ini memang satu-satunya sumber penghasilan saya,” kata Yanto,32.


Rekor tertinggi para pengojek di Bandara itu, mencapai Rp150-200 ribu. Sedangkan rekor terendah Rp20 ribu bahkan sampai bisa gigit jari alias nol penghasilan. “Kalau lagi sepi malah sampai nggak dapat penghasilan saya,” ucapnya seraya menambahkan jumlah pengojek rata-rata satu terminal 20-25 orang.

Yanto  menjelaskan bahwa ia sebenarnya kecewa dengan adanya spanduk dengan bertuliskan menolak ojek yang terpampang di bandara itu. Tetapi, apa daya buat dia, apalagi pengojek sudah diizinkan PT Angkasa Pura II mangkal. “Yang penting buat saya keluarga saya bisa makan. Lagian saya ini nggak mungli (pungutan liar) ,” katanya.(dira)
 
TANGSEL
Selain Jadi Tempat Prostitusi, Hotel Jam-jaman di Ruko Ciputat Diduga Tidak Miliki IMB

Selain Jadi Tempat Prostitusi, Hotel Jam-jaman di Ruko Ciputat Diduga Tidak Miliki IMB

Jumat, 29 November 2024 | 22:26

Hotel yang jadi tempat prostitusi di ruko kawasan Jalan H Juanda, Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), diduga juga tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Jumat 29 November 2024.

TEKNO
Pelanggan Beri Respon Positif Paket Jelajah Anker Telkomsel

Pelanggan Beri Respon Positif Paket Jelajah Anker Telkomsel

Selasa, 26 November 2024 | 20:46

Paket Jelajah AnKer (Anak Kereta) Telkomsel khusus Stasiun Cisauk-Tanah Abang yang diluncurkan sejak 18 Oktober 2024, mendapat respon positif dari para pelanggan.

SPORT
Masa Depan Cerah Esports Indonesia: Inisiatif dan Program Unggulan dari PERENASI

Masa Depan Cerah Esports Indonesia: Inisiatif dan Program Unggulan dari PERENASI

Sabtu, 30 November 2024 | 07:33

Dunia esports terus berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Dari sekadar hiburan, esports kini menjadi industri besar yang diakui sebagai cabang olahraga resmi di ajang internasional, termasuk SEA Games.

PROPERTI
ModernCikande Industrial Estate Jadi Kawasan Industri Terfavorit di Banten 

ModernCikande Industrial Estate Jadi Kawasan Industri Terfavorit di Banten 

Sabtu, 30 November 2024 | 14:00

ModernCikande Industrial Estate (MCIE), kawasan industri terbesar di Banten yang dikembangkan oleh PT Modern Industrial Estat, anak perusahaan PT Modernland Realty Tbk., kembali menorehkan prestasi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill