Connect With Us

Puluhan Jamaah Umroh Tertipu di Bandara Soetta

| Sabtu, 10 Maret 2012 | 11:29

Haji (int / int)

    Puluhan jamaah ini diduga kena tipu dan diterlantarkan biro perjalan haji dan umroh PT. Attin Tour, sehingga gagal berangkat ke tanah suci.  



Informasi yang diterima wartawan, Jumat (9/3), puluhan jamaah umroh yang tertipu tersebut kebanyakan berasal dari daerah Jambi, Grobogan, Demak, Semarang, dan Jepara.   Mereka yang semula akan diberangkatkan pada 1 Maret 2012, lalu tersebut, kini terpaksa tekatung-katung nasibnya, lantaran tidak ada kejelasan dari pihak pengelola perjalanan haji dan umroh yang menyelenggarakan ibadah mereka.



Parahnya lagi, meskipun sudah membayar hingga Rp16 juta untuk biaya ibadah mereka, dan telah dijanjikan keberangkatannya tepat waktu, hingga saat ini mereka masih kebingungan dan terdampar di hotel melati di Kota Tangerang.  



“Kami dijanjikan akan di berangkatkan pada tanggal 1 Maret, namun hingga kini belum juga berangkat ke tanah suci,” kata IH (54), salah satu jamaah yang juga gagal berangkat.   Diakui IH, karena tidak ada kejelasan, akhirnya mereka terpaksa menyewa hotel untuk menunggu kepastian keberangkatan. Namun, sampai 9 hari kemudian, belum juga ada pertanggungjawaban dari pihak penyelenggara. Mirisnya, mereka pun terpaksa membayar hotel sendiri agar bisa menginap.   “Awalnya semua biaya ditanggung. Sekarang kami malah menanggung biaya penginapan sendiri,” keluhnya. Diakui IH, para jamaah ini sudah kadung malu karena berangkat dari daerah asalnya dengan iringan doa keselamatan dan kesuksesan selama berada di tanah suci.   Sehingga, pilihan untuk kembali ke daerah asal pun di urungkan. Sebagaian bahkan ada yang mengaku akan meneruskan ibadahnya dengan mencari tiket pengganti, dan sebagian lainnya akan mendatangi langsung penyelenggara umroh untuk meminta pertanggungjawabannya.   “Jelas ini memalukan. Tapi kami juga heran, kenapa orang begitu tega melakukan penipuan dengan dalih agama dan ibadah. Kami akanmendatangi langsung penyelanggara di Semarang dan menuntut ganti rugi atas ketidakjelasan nasib kami ini,” singkatnya.   JH (43), pun menyesalkan kelakukan penyelenggara umroh dan haji ini. Sebab, apa yang dijanjikan tidak sesuai dengan kenyataan. “Kalau saya, tetap akan melanjutkan perjalanan dan mencari tiket. Kalau tidak dapat, terpaksa saya pulang ke kampung lagi. Tapi, sebelumnya saya akan tuntut juga penyelanggaranya,” tandasnya.(DRA)
MANCANEGARA
Kembali ke Gedung Putih, Donald Trump Terpilih Jadi Presiden Amerika Serikat ke-47

Kembali ke Gedung Putih, Donald Trump Terpilih Jadi Presiden Amerika Serikat ke-47

Kamis, 7 November 2024 | 09:27

Donald Trump resmi kembali ke Gedung Putih setelah terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47. Kemenangan ini diumumkan oleh kantor berita The Associated Press pada Rabu dini hari waktu setempat.

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

TEKNO
Sejumlah Pemda Termasuk Banten Gunakan Teknologi Geospasial ArcGIS

Sejumlah Pemda Termasuk Banten Gunakan Teknologi Geospasial ArcGIS

Jumat, 22 November 2024 | 15:51

Teknologi geospasial canggih ArcGIS, buatan Esri Indonesia telah diimplementasikan di berbagai provinsi dan kota utama di Indonesia, untuk mendukung pemerintah daerah (pemda) dalam mengambil keputusan berbasis data.

WISATA
Wisata Kano Kota Tangerang Kembali Beroperasi, Ini Jadwalnya

Wisata Kano Kota Tangerang Kembali Beroperasi, Ini Jadwalnya

Jumat, 22 November 2024 | 18:52

Wisata air perahu kano Kota Tangerang kembali beroperasi, setelah sempat dihentikan karena aliran Kali Sipon surut.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill