Connect With Us

Suami Yuli Tulis Surat Pernyataan Istrinya Bukan Tewas Kelaparan

Mohamad Romli | Rabu, 22 April 2020 | 20:06

Sebuah karangan bunga yang menyatakan turut berbelasungkawa atas kematian Yuli Nur Amelia. (@TangerangNews2020 / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Kematian Yuli Nur Amelia, warga Kota Serang yang diberitakan karena kelaparan dibantah Muhamad Kholik, suami almarhumah. Bantahan itu disampaikan Kholik dalam surat pernyataan pada Selasa, 21 April 2020.

"Saya Muhamad Kholik, suami dari almarhumah Ibu Yuli Nur Amelia mengklarifikasi bahwa pemberitaan yang beredar di media sosial, media online dan media elektronik yang memberitakan bahwa istri saya meninggal karena kelaparan atau tidak makan selama dua hari itu tidak benar," kata Kholik dalam surat pernyataannya yang diterima TangerangNews, Rabu (22/4/2020).

"Tetapi, istri saya meninggal karena kecapean atau kelelahan," sambungnya.

Kholik juga dalam surat pernyataannya menegaskan, ia membuat surat klarifikasi itu dalam penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari siapa pun.

Klarifikasi serupa sebelumnya disampaikan Wali Kota Serang, Syafrudin. Ia menyampaikan, Yuli meninggal karena sakit.

Surat Klarifikasi.

Hal itu berdasarkan informasi dari suami Yuli yang disampaikan ke salah satu utusannya yang datang ke kediaman almarhumah. Yulie, kata dia, berdasarkan keterangan dari suaminya, sering sakit kepala. Namun Syafruddin tidak mendapatkan informasi bahwa ada penyakit bawaan lain.

"Menurut informasi suaminya, melalui ketua HIPI semalam ta'ziyah, istrinya sering sakit kepala," ujarnya kepada wartawan, Selasa (21/4/2020).

Bahkan, sebelum meninggal, Yuli juga sempat pingsan. Syafrudin mengaku langsung menelepon kepala dinas agar dibawa ke Puskesmas terdekat. Namun Yulie  meninggal di perjalanan.

"Kesimpulannya, almarhumah ini bukan meninggal karena kelaparan," katanya.

Seperti diketahui sebelum viral Yuli menyatakan keluarganya kelaparan karena dua hari hanya minum air galon. Video itu seakan menjadi bukti bahwa Yuli tewas karena kelaparan. (RMI/RAC)

BANTEN
Permudah Akses Kendaraan Listrik Selama Nataru, PLN Banten Siagakan Ratusan SPKLU 24 Jam 

Permudah Akses Kendaraan Listrik Selama Nataru, PLN Banten Siagakan Ratusan SPKLU 24 Jam 

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:10

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten menyiapkan ratusan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum disiagakan beroperasi tanpa henti untuk mendukung mobilitas masyarakat

AYO! TANGERANG CERDAS
Minat Anak Muda Jadi Peneliti Meningkat, BRIN Buka Lowongan Tiap Tahun

Minat Anak Muda Jadi Peneliti Meningkat, BRIN Buka Lowongan Tiap Tahun

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:29

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mencatat peningkatan jumlah anak muda yang tertarik menekuni dunia riset dari tahun ke tahun.

BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

KOTA TANGERANG
Asal Usul Kelurahan Belendung Tangerang, Tanah Jawara Tempat Si Pitung Belajar Ilmu

Asal Usul Kelurahan Belendung Tangerang, Tanah Jawara Tempat Si Pitung Belajar Ilmu

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:52

Belendung merupakan salah satu kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Benda, Kota Tangerang. Tak hanya sekadar nama, Belendung rupanya menyimpan sejarah, terutama berkaitan dengan tokoh-tokoh jawara.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill