TANGERANGNEWS.com-Dalam rangka mempersiapkan momen mudik Lebaran 2023, ASTRA Tol Tangerang - Merak telah memulai pekerjaan konstruksi pelebaran lajur ke-3 pada ruas Cikande-Serang Timur.
Saat ini progressnya 90,7 % sudah dilakukan open traffic pada area penambahan lajur ke-3 tersebut.
"Percepatan proyek konstruksi agar para pengguna jalan dapat merasakan kenyamanan dan keamanan saat pulang ke kampung halaman, maupun silaturahmi ke sanak saudara," kata Kris Ade Sudiyono, Presiden Direktur Astra Tol Tangerang-Merak, melalui siaran pers Kamis 9 Maret 2023.
Selain konstruksi pelebaran lajur ke-3 pada ruas Cikande – Serang Timur, ASTRA Tol Tangerang-Merak pun berupaya melakukan penutupan lubang di titik dominan secara intensif.
Kemudian pada Senin, 6 Maret 2023 lalu, telah dilakukan peninjauan sekaligus meeting koordinasi terkait kesiapan Lebaran 2023.
Hadir dalam meeting tersebut Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Direktur Preservasi Jalan Kementerian PUPR RI, Kepala BPJT Kementerian PUPR RI, Direktur Lalu Lintas Kementerian Perhubungan RI, Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri, Direktur Utama PT Jasa Raharja.
Peninjauan itu difokuskan pada beberapa titik di ruas Tol Tangerang-Merak yaitu Rest Area KM 43 A, Rest Area KM 68 A yang akan digunakan sebagai area rekayasa lalu lintas, untuk mengantisipasi kepadatan di Pelabuhan Merak.
Setelah itu dilanjutkan dengan tinjauan ke area KM 97 A yang akan dijadikan buffer zone atau kantong parkir tambahan, dengan melakukan upaya landclearing dan perkerasan sementara.
Kris Ade menambahkan, dalam rangkaian program persiapan Lebaran 2023 ini, pihaknya turut mendukung ASDP sebagai pengelola pelabuhan dalam hal pengaturan kendaraan yang akan menuju ke pelabuhan Merak.
"Di antaranya dengan mengalihfungsikan gerbang tol Balaraja Timur lama yang sudah tidak dioperasikan tepatnya di KM 36 sebagai area Parking Bay," ujarnya.
Selain itu pihaknya pun menyiapkan perluasan lahan di Rest Area KM 43 arah Merak yang harapannya dapat menampung volume kendaraan yang lebih banyak.
Disampaikan juga oleh Kris agar pihak ASDP untuk turut dapat memastikan kelancaran proses ticketing dan manifest calon pemudik, yang akan menyeberang dari Pelabuhan ke Sumatra.
“Prediksi peningkatan arus mudik Lebaran 2023 ini mendorong kami untuk mengoptimalkan fasilitas, serta layanan bagi para pengguna jalan. Landclearing dan perkerasan sementara pun akan diupayakan untuk penyediaan buffer zone di KM 97 arah Merak," jelasnya.
Diharapkan dengan adanya pekerjaan project pelebaran, perluasan rest area, penambahan parking bay, dan pembuatan buffer zone ini, dapat meningkatkan kapasitas jalan yang aman dan nyaman untuk pemudik.