Connect With Us

Wapres: Syekh Nawawi Al-Bantani adalah Cendekiawan Generalis Multiilmu 

Fahrul Dwi Putra | Sabtu, 20 Mei 2023 | 15:19

Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Ma'ruf Amin dalam acara Haul ke-130 Syekh Nawawi Al-Bantani di Pesantren An-Nawawi Tanara, Kabupaten Serang, Banten (@TangerangNews / Istimewa )

TANGERANGNEWS.com- Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin menyebut Syekh Nawawi Al-Bantani merupakan cendekiawan yang generalis dan multiilmu saat menghadiri acara Haul ke-130 di Pesantren An-Nawawi Tanara, Kabupaten Serang, Banten, pada Jumat, 19 Mei 2023.

"Seorang guru bangsa dan ulama Indonesia bertaraf internasional yang menjadi imam Masjidil Haram. Syekh Nawawi dikenal sangat produktif dalam menulis," ujar Ma'ruf Amin dalam keterangan tertulis pada Sabtu, 20 Mei 2023.

Menurut Ma'ruf Amin, Syekh Nawawi Al-Bantani kerap menelurkan karya-karya tulis yang dijadikan rujukan bagi penelitian tesis maupun disertasi. Salah satunya ialah Kitab Tafsir Marah Labid sebagai satu-satunya kitab tafsir berbahasa Arab yang ditulis oleh orang Indonesia, kitab ini menjadi rujukan di beberapa negara, seperti Mesir, Libdya, dan Universitas Khartoum di Sudan.

"Karya-karya lainnya seperti kitab fikih Nihayatuz Zain, kitab tauhid Tijan Ad-Darari, kitab tasawuf Maraqil Al-Ubudiyah, Salalimul Fudhola, dan Misbahu Dzulmi Syarah Hikam juga menjadi rujukan pembuatan tesis dan disertasi di berbagai universitas terkemuka dunia," katanya.

Tak hanya itu, keunggulan Syekh Nawawi Al-Bantani dalam bidang keilmuan juga mendapat pengakuan dari cendekiawan lintas agama. Salah satunya oleh Louis Maghluf, seorang kristen Mesir dalam Kitab Munjid yang menyebut Muhammad Nawawi aliasa Syekh Nawawi Al-Bantani merupakan ulama Madzhab Syafi'i, orang Jawa, dan ahli tasawuf yang unggul di bidang tafsir.

"Keluasan cara berpikir Syekh Nawawi dalam menafsirkan ayat Khudzu hidzrakum (bersiap siagalah kamu) tidak hanya dalam konteks menjaga diri dari musuh dalam perang, tetapi juga dari semua bahaya yang diduga akan datang, seperti wabah penyakit," tutupnya.

Sebagai informasi, Syekh Nawawi Al-Bantani merupakan seorang ulama yang lahir di Kampung Tanara, Desa Tanara, sebuah desa kecil di Kecamatan Tirtayasa (sekarang Kecamatan Tanara), Kabupaten Serang, Banten pada tahun 1230 Hijriyah atau 1815 Masehi, dengan nama Muhammad Nawawi bin Umar bin Arabi Al-Bantani.

Dia adalah sulung dari tujuh bersaudara, yaitu Ahmad Syihabudin, Tamim, Said, Abdullah, Tsaqilah dan Sariyah.

Ia merupakan generasi ke-12 dari Raja Pertama Banten, Sultan Maulana Hasanuddin yang juga Putra Sunan Gunung Jati, Cirebon. 

Jika ditelusuri, nasab Syekh Nawawi melalui jalur Kesultanan Banten ini sampai kepada Nabi Muhammad SAW. 

BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

NASIONAL
Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:01

Gatam Institute Eka Hospital berhasil mencatatkan penanganan 100 operasi Total Knee Replacement (TKR) atau penggantian sendi lutut, dengan menggunakan teknologi robotik Velys.

WISATA
Rayakan Libur Natal Rasa Musim Dingin, Tangcity Mall Hadirkan Wahana Bermain Salju yang Seru

Rayakan Libur Natal Rasa Musim Dingin, Tangcity Mall Hadirkan Wahana Bermain Salju yang Seru

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:02

Menyambut momen spesial Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Tangcity Mall meluncurkan rangkaian hiburan keluarga bertajuk “Frosty Snowy Frenznimal” yang berlangsung mulai 5 Desember hingga 4 Januari 2026.

KAB. TANGERANG
3 Jaksa di Banten Pemeras WNA Korsel Terancam 20 Tahun Penjara

3 Jaksa di Banten Pemeras WNA Korsel Terancam 20 Tahun Penjara

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:48

Tiga orang jaksa di wilayah banten yang menjadi tersangka atas kasus dugaan pemerasan terhadap warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill