SERANG - Gempa berkekuatan 5,4 skala richter (SR) mengguncang wilayah Banten, Selasa (5/4/2011) . Kendati tidak berpotensi tsunami dan menimbulkan kerusakan bangunan.Namun akibat guncangan gempa tersebut, sempat membuat warga Banten panik.
Informasi yang dihimpun dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang, gempa yang terjadi pada pukul 11.34 WIB itu, berada di 7,38 Lintang Selatan (LS) – 105, 97 Bujur Timur (BT), dikedalam kedalam 23 kilometer (km) barat laut Ujung Kulon, Banten.
Petugas BMKG Serang Rofikoh mengatakan, gempa tersebut tidak berpotensi tsunami karena kekuatan gempa dibawah 6 SR. “Gempa susulan juga biasanya terjadi, tetapi kekuatanya dibawah gempa yang pertama,” kata Rofikoh.
Walau pun goncangan gempa yang dirasakan warga tidak begitu besar, namun, gempa tersebut sempat membuat panik warga di Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang dan Kota Serang serta kota lainya di Banten.Seperti halnya terjadi di Kantor DPRD Banten yang memiliki 4 lantai, para staf yang ada di dalam ruangan kerjanya baik dari lantai 1 - 4 langsung keluar saat merasakan goncangan gempa terjadi.
Kepanikan para staf DPRD itu tidak berlangsung lama, sebab goncangan gempa yang dirasakan hanya berkisar 10 – 15 detik saja.Bahkan para staf DPRD Banten juga tidak terlihat turun ke lantai bawah dan meninggalkan gedung DPRD tersebut. Setelah gempa itu terjadi, para staf DPRD langsung masuk keruanganya dan kembali melanjutkan aktifitas kerja seperti biasa. “Gempanya tidak terlalu besar, sehingga saya tidak perlu meninggalkan gedung ini (DPRD Banten),” kata staf Fraksi PDIP DPRD Banten Muhamad Nasir. (TM/ SI)