TANGERANGNEWS.com-Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu 2024 di Provinsi Banten sebanyak 8.842.646. Dari jumlah tersebut, kaum milenial mendominasi DPT terbanyak dengan presentasi sebesar 40,04% atau rentang usia sekitar 24-39 tahun.
Kemudian, disusul oleh Gen X sebanyak 27,30% (40-55 tahun), Gen Z sebanyak 21,58% (8-23 tahun), baby boomer sebanyak 10,21% (56-74) dan pre boomer sebanyak 0,86% (75 tahun ke atas).
Jumlah tersebut berdasarkan data Desk Pemilu 2024 yang dibentuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
"Pemprov Banten telah membentuk desk Pemilu, begitu juga dengan Pemerintah Kabupaten/Kota telah membentuk desk Pemilu, sehingga bisa saling memberi informasi, bisa lebih cepat dan terukur," ungkap Pj Gubernur Banten Al Muktabar, Selasa 13 Februari 2024.
Di Banten sendiri, terdapat 12 Dapil yang tersebar di 8 Kabupaten/Kota. Selanjutnya, di desk Pemilu ini juga memuat informasi terkait daftar pemilih tetap di 8 wilayah tersebut.
Rinciannya, Kabupaten Pandeglang ada 996.127 pemilih, Kabupaten Serang 1.224.201 pemilih, Kota Cilegon 324.562 pemilih, Kota Serang 508.278 pemilih.
Lalu, Kabupaten Tangerang 2.353.825 pemilih, Kota Tangerang 1.362.773 pemilih, Kota Tangerang Selatan 1.022.237 pemilih, dan Kabupaten Lebak ada 1.048.643 pemilih.
Jika dijumlahkan, total DPT di Banten sebanyak 8.842.646 terdiri dari 4.460.176 pemilih laki-laki dan 4.382.470 pemilih perempuan.
Secara persentase didominasi oleh laki-laki sebanyak 50,3%, sedangkan perempuan mencapai 49,53%.
"Jumlah ini tersebar 8 Kabupaten/Kota, 155 Kecamatan dan 1.552 Desa/Kelurahan, dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada 33.324 titik," jelas Al Muktabar.
Sementara itu, menjelang pencoblosan, Pemprov Banten membagi tiga zona wilayah dalam melakukan monitoring pelaksanaan Pemilu 2024.
Monitoring itu dilakukan untuk memastikan proses pelaksanaan Pemilu berjalan dengan baik dan lancar.
Pj Sekda Provinsi Banten Virgojanti menjelaskan, tiga zona wilayah itu yakni Kabupaten Serang, Kota Cilegon, dan Kota Serang.
Kemudian, Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak. Lalu, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.
"Nanti kita akan bagi tim. Intinya kita semuanya akan terus bekerja untuk memastikan Pemilu besok berjalan baik," katanya.
Dikatakan Virgojanti, secara umum sampai saat ini persiapan yang dilakukan sudah maksimal. Berbagai potensi kendala yang akan terjadi sudah dilakukan antisipasi, seperti titik-titik TPS yang berpotensi banjir dan bencana lainnya.
"Termasuk juga terkait dengan TPS-TPS yang masih blank spot (tanpa internet), kita koordinasi dengan Kecamatan setempat," jelasnya.