Connect With Us

Banyak Penonton Bioskop Kesulitan Akses PeduliLindungi

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 24 September 2021 | 15:11

Pengunjung bioskop saat scan barkot QR. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Meski sudah dibuka kembali, namun pengunjung bioskop masih terbilang sepi hingga akhir September ini.

Usut punya usut, ternyata penyebabnya adalah masyarakat di daeah yang kesulitan mengakses aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk. Hal ini pun dikeluhkan Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI).

"Pengunjung masih belum memuaskan, masih di bawah 10 persen lah. Belum ramai walau udah di buka dari sebelumnya (tanggal 16 September)," ujar Ketua GPBSI Djonny Syafruddin seperti dilansir dari Merdeka, Jumat 24 September 20021.

Djonny menerangkan, rendahnya tingkat kunjungan masyarakat ke bioskop lantaran kesulitan untuk mengakses aplikasi PeduliLindungi. Mengingat, tidak semua masyarakat mempunyai ponsel pintar.

"Terutama bagi masyarakat yang di daerah-daerah itu kan, tidak semua punya ponsel. Banyak juga yang ponselnya jadul, kemudian mereka juga mungkin belum memahami cara memahami cara mengoperasikannya, ini cukup mempengaruhi kunjungan," paparnya.

Meski begitu, syarat penggunaan PeduliLindungi untuk bioskop di kota besar bukanlah suatu masalah serius. Sebab, penggunaan ponsel pintar oleh warganya sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

"Jadi, persoalan PeduliLindungi lebih banyak di daerah," ungkap Djonny.

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Banyak yang Tahu, Dua Kegiatan Ini Bikin Anak Jadi Cerdas

Belum Banyak yang Tahu, Dua Kegiatan Ini Bikin Anak Jadi Cerdas

Senin, 11 November 2024 | 15:03

Baru-baru ini, Penelitian dari para ahli saraf di Universitas Eastern Finlandia mengungkapkan pentingnya dua aktivitas yang dapat mengoptimalkan kecerdasan anak.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

TANGSEL
Tukang Bakso di Pamulang Diamuk Massa Usai Lecehkan Bocah 16 Tahun

Tukang Bakso di Pamulang Diamuk Massa Usai Lecehkan Bocah 16 Tahun

Jumat, 22 November 2024 | 23:31

Seorang tukang bakso berinisial S, 47, diamuk massa setelah diketahui melakukan dugaan pelecehan seksual terhadap remaja berusia 16 tahun di Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill