Connect With Us

Karyawan Pabrik di Cikupa Jadi Korban Penembak Misterius

| Minggu, 9 Juni 2013 | 22:54

ilustrasi senpi (tangerangnews / tangerangnews)



TANGERANG  –
Subhan Nurhadiansyah ( 35), karyawan PT  Aditec Cakra Wiyasa Kwantum menjadi korban penembakan misterius, di Jl Raya Serang Km 14.4 Desa Dukuh Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang.

 

Menurut Kapolsek Cikupa, Kompol Brisman Daniel Simanjuntak, peristiwa ini terjadi pada hari Sabtu (8/6) malam. Dan korban ditemukan tergeletak di pinggir jalan bersimbah darah oleh salah seorang warga.

“Korban ditemukan oleh warga dalam kondisi kritis, tergeletak bersimbah darah di pinggir jalan. Korban langsung dibawa kerumah sakit Ciputra Hospital Citra Raya,” ujar Kapolsek kepada wartawan, Minggu (9/6)

Kapolsek juga menjelaskan, berdasarkan salah seorang saksi. Saat kejadian berlangsung, Subhan tengah mengendarai sepeda motor Yamaha Ninja RR warna Hitam.

“Kata saksi, saat itulah, tiba-tiba, dari arah samping kanan korban, muncul dua pria tak dikenal yang berboncengan dengan satu sepeda motor dan langsung melepaskan tembakan,” paparnya.

 

Akibatnya, Subhan mengalami luka serius pada bagian pipi kiri, serta kepala kiri diterjang peluru, dan peluru bersarang di kepalanya.

“Kami sedang melakukan penyelidikan. Kami juga menemukan dua butir proyektil di lokasi kejadian, serta yang bersarang di kepala korban. Dan itu akan kami selidiki guna mengungkap, siapa pelaku, dan apa motifasi dibalik penembakan sadis ini,” pungkas Kapolsek. (MOE)

TANGSEL
Tukang Bakso di Pamulang Diamuk Massa Usai Lecehkan Bocah 16 Tahun

Tukang Bakso di Pamulang Diamuk Massa Usai Lecehkan Bocah 16 Tahun

Jumat, 22 November 2024 | 23:31

Seorang tukang bakso berinisial S, 47, diamuk massa setelah diketahui melakukan dugaan pelecehan seksual terhadap remaja berusia 16 tahun di Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill