TANGERANGNEWS-Pembunuhan seorang warga Desa Karet RT 05/02 Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, bernama Misju, 30, pada 15 Oktober lalu ternyata dilakukan oleh kerabatnya Arif Suryadi, 23, warga Sumur Pacing RT 02/03, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.
Menurut pengakuan pelaku, dirinya tega menggorok leher korban karena kesal tidak dipinjamkan uang Rp100 ribu pada tanggal 13 Oktober 2009 lalu. Tak hanya itu, Korban malah menghina pelaku dengan meledek kemiskinan orang tuanya.
Karena ledekan itu membuat pelaku emosi dan berencana untuk menghabisi nyawa korban. Pelaku tidak menampik mengenal korban cukup dekat. Pasalnya, beberapa kali pelaku mengaku pernah meminjam uang kepada korban. “Saya diledek tidak bakal bisa mengganti duit pinjamannya, orang tua saya juga diledek karena tidak mampu bayar listrik,” ujarnya Arif.
Merasa terhina, pelaku yang berkerja sebagai petugas keamanan, atau Satpam menyusun strategi untuk melampiaskan emosinya kepada korban yang merupakan karyawan buruh di Jatiuwung. Tanggal 15 Oktober, pelaku menjemput korban setelah menyiapkan pisau yang disembunyikan di pinggang. Alasannya, korban diajak jalan-jalan ke pantai Tanjung Karang.
Saat di perjalanan, pelaku meminta korban menghentikan motor.”Saat itu lah saya langsung memukuli hingga dia tersungkur. Kemudian saya tusuk dengan pisau,” katanya.
Kasat Reskrim Polres Metro Kabupaten Tangerang, Kompol Ari Wibowo membenarkan penangkapan setelah kerjasama dengan Polsek Mauk. "Ada unsur perencanaan. Barang bukti berupa pisau dan handphone korban diamankan. Pisau ditemukan di dasar pantai setelah petugas melakukan penyisiran," kata Ari Wibowo.(rangga)
