TANGERANGNews.com –Seorang mahasiswa berinisial DMP,21, menjadi oorban perampokan yang dilakukan oleh polisi gadungan, Senin (24/10/2016) malam. Dalam aksinya, pelaku melakukan perampokan di depan teman wanita korban.
Peristiwa tersebut terjadi di Perumahan Graha Segovia Blok S6 RT 02 RW 06 Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang. Kanit Reskrim Polsek Panongan, IPDA Eddy Sumantri menjelaskan, pelaku berhasil menggondol harta benda milik mahasiswa tersebut. “Tersangka berjumlah dua orang, mereka beraksi mencegat pengendara yang melintas dengan berpura-pura sebagai anggota Polri,” terang Eddy.
Ketika peristiwa itu terjadi, korban bersama teman wanitanya sedang mengendarai sepeda motor hendak pulang ke rumahnya. Lalu, dicegat oleh pelaku.
"Bilangnya ada razia, karena mereka mengaku polisi,” terangnya. Korban pun berhenti. Pelaku melakukan penggeledahan terhadap korban. Sampai, kedua tersangka meminta dompet dan ponsel milik korban.
Korban pun akhirnya curiga dengan perilaku dua orang polisi yang belakangan diketahui gadungan tersebut. Akhirnya, korban menolak diperiksa lebih lanjut. "Namun, pelaku malah memukul korban dan merampas uangnya senilai Rp200.000," kata Eddy.
Setelah itu, korban ditinggalkan pelaku. Karena yakin kedua pria tersebut bukan anggota Polri, korban akhirnya langsung melaporkan peristiwa itu pihak kepolisian.
"Korban sampai menderita luka memar dan menderita kerugian material sekitar hampir Rp. 3 juta. Mendapati laporan itu, kami langsung bergerak,” terangnya.
Tak selang berapa lama, polisi pun melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan pelaku. Namun hanya satu pelaku saja yang berhasil ditangkap. Tersangka tersebut berinisial HJ,31. “Kami masih memburu pelaku lainnya. Identitas tersangka sudah kami kantongi," tuntas Eddy.