TANGERANGNEWS.com-Jalan Raya Cisoka-Tigaraksa, Kampung Guradog, RT 03/01, Desa Tegalsari, Kecamatan Tigaraksa kembali menelan korban jiwa. Peristiwa tabrakan terjadi di lokasi antara truk pengangkut pasir dengan sepeda motor Honda Vario, Jumat (19/5/2017) pagi.

Kecelakaan tersebut  terjadi persis di depan warung milik Harja. Kepada TangerangNews.com Harja mengatakan, sekitar pukul 06.30, ia sedang duduk di depan warung, dari arah Tigaraksa ia melihat truk tronton berwarna hijau muda dengan nomor polisi B-9032-OC melaju dengan kecepatan tinggi.

Situasi lalu lintas saat itu relatif sepi, namun mobil tersebut terlihat oleh Harja terus mengarah kesisi kanan. Sementara dari arah berlawanan, melaju sepeda motor Honda Vario berwarna putih, pengendara motor tersebut sudah berusaha menghindari mobil dengan memepet ke arah kiri.

"Brak, motor tersebut tertabrak mobil, pengendara motor terpental, sementara motornya masuk ke bawah mobil, terus saya juga sempat lari karena  takut mobil nabrak warung," terangnya.

Motor tersebut kemudian terseret sejauh sekitar 30 meter, kemudian mobil pun terhenti. "Korban tewas di tempat, pas depan warung saya," tambahnya.
Dari identitas korban, diketahui korban adalah Iman Hidayat, warga Perumahana Regency Cisoka.

Pagi itu, korban hendak berangkat kerja ke kawasan industri Manis, Kota Tangerang.  Sementara truk tronton pengangkut pasir sedang mengarah pulang ke Rangkas Bitung setelah mengangkut pasir ke daerah Bitung, Curug.

"Di lokasi ini, sejak 2017 sudah ada dua kecelakaan yang menyebabkan pengendara meninggal dunia," tambahnya. Motor korban pun rusak parah karena terlindas dan terseret truk tronton tersebut. Sementara dari jasad korban keluar darah dari kepala dan mulut, kedua kaki korban juga patah. Akibat kecelakaan ini kemacetan lalu lintas pun terjadi, karena warga yang melintas menonton peristiwa kecelakaan tersebut.

Aparat kepolisian yang datang ke lokasi kemudian membawa korban ke RSUD Tangerang.  Sementara motor dan truk tronton berikut sopirnya diamankan di Mapolresta Tangerang.
Kanit Laka Lantas Polresta Tangerang, AKP Jaenal Abidin Harahap mengatakan, penyebab kecelakaan tersebut karena salah satu baut kemudi mengalami kerusakan sehingga sopir truk tronton tak bisa mengendalikan laju kendaraannya.