Connect With Us

Firasat Keluarga Bripda Ridho Korban Bom Kampung Melayu di Tangerang

Dira Derby | Kamis, 25 Mei 2017 | 16:00

Kediaman Keluarga Bripda Ridho di Komplek Dasana, Kecamatan Kelapa Dua, Tangerang pada Kamis (25/5/2017). (@TangerangNews2017 / Dira Derby)

TANGERANGNEWS.com-Salah seorang korban bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur merupakan warga Kabupaten Tangerang.  Dia adalah Bripda Ridho Setiawan (21) anggota polisi yang turut gugur dalam tragedi bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Kamis (25/5/2017) malam. 

Pihak keluarga mendapati firasat sebelum Ridho menghembuskan nafasnya. Menurut Andi kakak sepupu dari korban, dirinya kemarin malam,  tak henti - henti memegang telepon selulernya. Sebab, dia dengan Ridho sangat akrab.

Korban saat itu mengabarkan kepada Andi bahwa kini dia tengah bertugas di kawasan Kampung Melayu. Ridho ditugaskan untuk mengawal dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan.

"Dia (Ridho) bilang ke saya kalau mau main ke rumah. Anak saya baru lahir, dan dia mau jenguk," ujar Andi kepada pewarta di rumah duka, Komplek Dasana, Kecamatan Kelapa Dua, Tangerang pada Kamis (25/5/2017).

Andi sangat menanti kedatangan adik sepupunya ini. Sebab, beberapa kali Ridho dihubungi, namun tak kunjung ada jawaban.

Andi pun sontak terkejut, saat mendengar kabar ada ledakan di sekitar Kampung Melayu.  Andi  langsung bergegas memberi tahu perihal peristiwa tersebut kepada keluarganya.

"Orangtuanya juga telepon tapi enggak diangkat - angkat," ucapnya.

Keluarga pun was - was. Mereka menunggu kabar dengan perasaan cemas.

"Tiba - tiba polisi datang ke rumah sekitar jam 03.00, kasih tahu kalau dia jadi korban ledakan itu," kata Andi terlihat matanya memerah menahan sedih.

Andi menuturkan sebelum kejadian, ada keanehan pada diri korban. Korban tampak tak seperti biasanya.

"Aneh kalau dilihat dari mukanya beberapa hari ini. Raut wajahnya cerah dan menggebu - gebu saat bertugas," ungkapnya.

Terlebih ada perkataan dari korban yang terdengar mengganjal. Menurut Andi, korban sedari lahir tak pernah menapaki kampung halamannya yang berada di Lampung.

"Dari lahir sampe sekarang dia, enggak pernah ke Lampung. Dia janji bulan puasa ini mau mudik ke Lampung dan lihat suasana di sana. Mungkin itu firasat, dan akhirnya dia ke Lampung untuk dimakamkan di tempat kampung halamannya," papar Ridho tampak sendu.

BANDARA
InJourney Airports Gandeng AirNav Indonesia Minimalkan Delay Penerbangan

InJourney Airports Gandeng AirNav Indonesia Minimalkan Delay Penerbangan

Kamis, 21 November 2024 | 19:29

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) tengah menjalankan transformasi operasional dan pelayanan di 37 bandara.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

WISATA
Pengunjung Ini Kaget Bayar Karcis Parkir Rp75 Ribu di Pantai Anyer Serang Banten

Pengunjung Ini Kaget Bayar Karcis Parkir Rp75 Ribu di Pantai Anyer Serang Banten

Kamis, 21 November 2024 | 07:57

Seorang pengunjung terkejut saat harus membayar karcis parkir sebesar Rp75 ribu ketika tengah berwisata di objek wisata pantai di Serang, Banten.

BANTEN
Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Kamis, 21 November 2024 | 20:03

Pengacara Tb Chaeri Wardana alias Wawan, Sukatma angkat bicara terkait terkait pemanggilan kliennya oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten atas kasus dugaan korupsi pembangunan sport center.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill