Connect With Us

Optimalkan Layanan, Ruas Bitung-Cikupa di Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi Empat Lajur

Advertorial | Jumat, 28 Juli 2017 | 16:00

Lajur Tol Tangerang Barat-Cikupa. (@TangerangNews2017 / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Peningkatan optimalisasi pelayanan pada pengguna jalan di ruas tol Tangerang-Merak, kerap dilakukan oleh PT Marga Mandalasakti (MMS) dengan brand name ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak.

Saat melintas di ruas tol ini,  nampak kegiatan peningkatan kualitas jalan berfokus pada penambahan lajur ke-empat ruas Bitung–Cikupa. Pengerjaan penambahan lajur sepanjang 5,4 kilometer tersebut sudah dimulai sejak awal tahun ini, dan ditargetkan rampung Desember 2017.

Penambahan lajur yang dilakukan ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak sebagai salah satu upaya untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan lalu lintas jalan tol, mengingat pertumbuhan lalu lintas di tol tersebut hampir mencapai 80% dari kapasitas ruas jalan khususnya di wilayah Tangerang Barat–Cikupa.

Tol

                            Lajur Tol Tangerang Barat-Cikupa.

Menurut Direktur Teknik dan Operasi PT Marga Mandalasakti Sunarto Satrowiyoto, saat ini realisasinya sudah melewati target sepanjang semester I di tahun 2017. Dijelaskan bahwa hingga Semester I ini, pekerjaan penambahan lajur untuk Cikupa paket 1 sudah terealisasi  21,91% melebihi dari target 21,79%. Sementara, untuk Cikupa Paket 2 sudah mencapai 18,97% dari target 18,86%.

"Semua tahapan pengerjaan penambahan lajur berjalan baik dan lancar dengan pencapaian melebihi target," ujar Sunarto, Jumat (28/7/2017).

Pekerjaan penambahan lajur ke-empat dimulai dari Bitung KM 26+400 hingga Cikupa KM 31+500, dari sebelumnya 3 lajur menjadi 4 lajur sepanjang 5,4 Kilometer. Pekerjaan tersebut juga selaras dengan penambahan lajur transaksi di entrance Gerbang Tol Cikupa, sebanyak 4 lajur transaksi yang sudah rampung.

Sebelumnya pada tahun 2013 ruas tol Cikupa-Balaraja Barat telah dilakukan penambahan lajur dari 2 lajur menjadi 3 lajur sepanjang 7 Kilometer.

Sunarto menambahkan bahwa pekerjaan penambahan lajur akan diekspansi  dari ruas tol Cikupa hingga Balaraja Barat. "Pekerjaan untuk paket selanjutnya, rencananya akan dimulai September 2017 dan ditargetkan selesai Desember 2018," tambah Sunarto.

Sementara itu, Sunarto menjelaskan untuk pekerjaan pelapisan ulang aspal (overlay), sepanjang 29 kilometer sudah rampung dikerjakan dan masih akan dilakukan di beberapa titik lagi.

"Diharapkan pengguna jalan akan lebih menikmati kenyamanan jalan yang lebih mulus dan rata saat berkendara melintas di Ruas Tol Tangerang-Merak," katanya.

Sepanjang Semester I tahun ini, ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak juga secara berkesinambungan melanjutkan program revitalisasi akses tol, guna mengembalikan fungsi akses tol sebagaimana mestinya, sehingga pengguna jalan tidak akan mengalami hambatan saat memasuki atau keluar dari jalan tol.

Beberapa pekerjaan yang dilakukan dalam program ini dilaksanakan secara bertahap, dimulai dari akses Cikupa, Serang Timur, Balaraja Barat dan Ciujung dan masih ada di beberapa akses tol lainnya yang  masih dalam proses pembenahan.

Tol

                               Lajur Tol Tangerang Barat-Cikupa.

Dalam pelaksanaan project penambahan lajur ke-empat yang dilakukan oleh ASTRA Infra Toll road Tangerang-Merak selalu menekankan pekerjaan konstruksi dengan pemenuhan aspek Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan (K3L).

Pada dasarnya ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak menekankan kontraktor untuk menerapkan contractor safety management system (CSMS) dimana setiap mitra kerja yang bekerjasama wajib menerapkan K3L sesuai kebijakan yang tertulis.

Adapun praktik kerja aman khususnya di setiap pekerjaan konstruksi di jalur tol Tangerang-Merak terdapat di dalamnya terkait perambuan pekerjaan, operasional alat berat dan traffic management.

"Diharapkan dengan penerapan program sistemik yang sudah berjalan dalam peningkatan layanan tol mampu memberikan kenyamanan dan kelancaran jalan tol Tangerang—Merak," ungkap Sunarto.(ADV)

PROPERTI
48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

Minggu, 17 November 2024 | 21:50

Klaster Louise, hunian bergaya resort di Tangerang langsung ludes terjual pada tahap satu peluncuran, Sabtu 17 November 2024.

BANDARA
WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

Jumat, 22 November 2024 | 14:52

Warga negara Indonesia (WNI) buronan kasus judi online W88 yang kabur ke Filipina ditangkap aparat Bareskrim Polri.

KAB. TANGERANG
Panen Dukungan, DPC Gerindra Tangerang Pede Maesyal-Intan Dilantik Jadi Bupati

Panen Dukungan, DPC Gerindra Tangerang Pede Maesyal-Intan Dilantik Jadi Bupati

Jumat, 22 November 2024 | 16:44

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah, semakin mendapat tempat di hati masyarakat.

NASIONAL
Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Jumat, 22 November 2024 | 16:10

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem zonasi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) dihapus. Ia menilai, sistem tersebut tidak cocok diterapkan di semua daerah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill