Connect With Us

Pemudik Tinggalkan Tangerang, Jalan Raya Serang Padat

Mohamad Romli | Selasa, 12 Juni 2018 | 16:20

Terlihat para pemudik memadati arus lalul intas di Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang. (TangerangNews.com/2018 / Mohamad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Kepadatan arus lalu lintas di Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang, karena arus mudik mulai terjadi, Selasa (12/6/2018) siang.

Sejumlah kendaraan roda dua atau lebih dengan tujuan Jawa dan Sumatera ramai melintas di jalan yang dibangun pada masa pemerintahan Gubernur-Jenderal Herman Willem Daendels tahun 1807-1808 itu.

Seperti yang terpantau TangerangNews.com di ruas Jalan Raya Serang Km 10, Bitung, sejumlah kendaraan menyemut di dua arah jalan tersebut.

Kondisi cuaca yang sempat diguyur hujan menyebabkan kemacetan pada dua lajur jalan itu, karena pemudik yang menggunakan roda dua memilih berteduh di bawah jembatan.

Meningkatnya volume kendaraan salah satunya karena sebagian besar pekerja ada yang memilih bekerja setengah hari di hari terakhir, sebelum memasuki masa libur dan cuti lebaran.

"Hari ini saya masuk setengah hari, dan langsung berangkat mudik," ujar Iwan, pemudik yang menggunakan sepeda motor tujuan Lampung.

Menurut pria yang bekerja di salah satu pabrik di Tangerang ini, lebaran tahun ini adalah mudik ke empatnya. Selama itu juga, ia memilih pulang kampung menggunakan sepeda motor.

"Mungkin karena lebih hemat waktu serta lebih irit. Terlebih pulangnya rombongan, jadi bisa menikmati perjalanan," tambahnya.

Ditanya soal resiko keselamatan selama dalam perjalanan, ia mengaku tidak merasa ada yang perlu dicemaskan, karena faktor kehati-hatian selama diperjalananlah yang harus lebih diutamakan.

"Selama di jalan ya harus tetap waspada, apalagi saat arus mudik seperti sekarang ini," tukasnya.(RAZ/HRU)

OPINI
Desentralisasi Tanpa Demokratisasi: Problem Tata Kelola Daerah

Desentralisasi Tanpa Demokratisasi: Problem Tata Kelola Daerah

Senin, 15 September 2025 | 14:03

Dalam dua dekade terakhir, kita menyaksikan kemajuan pembangunan fisik yang mencolok di berbagai daerah. Gedung-gedung pemerintahan baru menjulang, jalan-jalan kota yang mulus menghubungkan kawasan industri, hingga perumahan yang menjamur

TANGSEL
Puslabfor Mabes Polri Segera Beberkan Penyebab Ledakan yang Lukai 7 Orang di Pamulang

Puslabfor Mabes Polri Segera Beberkan Penyebab Ledakan yang Lukai 7 Orang di Pamulang

Minggu, 14 September 2025 | 20:38

Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri memastikan bahwa hasil penyelidikan insiden ledakan di Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), akan segera diumumkan dalam waktu dekat.

BANDARA
Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Minggu, 14 September 2025 | 21:11

Dalam rangka ulang tahun Commuterline yang ke-17, KAI Commuter memberikan diskon sampai Rp17.000 untuk semua relasi perjalanan menuju maupun dari Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

MANCANEGARA
142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

Senin, 15 September 2025 | 12:47

Sebanyak 142 negara mendukung resolusi yang dikenal sebagai Deklarasi New York, yang digelar oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi terkait konflik Israel-Palestina dalam sidang di Markas Besar PBB,

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill