Connect With Us

Jangan Gunakan Ponsel di Motor, Komplotan Jambret Mengintai

Mohamad Romli | Selasa, 14 Agustus 2018 | 18:00

Dua pelaku jambret ponsel (bertelanjang dada) ditangkap warga Kampung Kutruk, Desa Kutruk, Tigaraksa. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Modus baru kejahatan jalanan tengah terjadi di wilayah Kabupaten Tangerang. Dua pejambret ponsel beraksi di sekitaran masjid Al Amjad, Tigaraksa. Kedua pelaku diamankan warga karena masuk ke jalan buntu di Kampung Kutruk, Desa Kutruk, Tigaraksa pada Minggu (12/8/2018) lalu. Saat salah satu pelaku diinterogasi warga, ia mengaku bagian dari komplotan.

"Saya mah komplotan, banyak temannya, enggak takut" ujar salah satu pelaku seperti ditirukan sumber TangerangNews.com yang turut menginterogasi pelaku, Selasa (14/8/2018).

Kata sumber tersebut, pelaku mengaku sering beraksi di sekitaran Tigaraksa. Dalam melakukan aksinya, para pelaku biasanya berkelompok.

"Pas hari Minggu juga jambretnya mengaku berempat, pakai dua motor. Tapi yang ketangkep cuma dua orang, karena terus dikejar korbannya," tambahnya.

Pelaku pun kemudian digelandang polisi ke Mapolresta Tangerang.

Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Tangerang  Kompol Wiwin Setiawan mengatakan tengah melakukan pengembangan untuk membongkar komplotan pelaku kejahatan jalanan tersebut.

"Sedang kami kembangkan, kita akan bongkar jaringan komplotan itu," kata Wiwin.

Selain itu, lanjut Wiwin, pihaknya juga terus melakukan operasi bergerak (mobile) untuk mengantisipasi kejahatan jalanan, terlebih menjelang perhelatan Asian Games 2018.

"Tim Macan Putih setiap saat selalu bergerak, operasi di lokasi-lokasi yang dianggap rawan terjadinya tindak kejahatan," tambahnya.

Diketahui, dua orang perempuan menjadi korban jambret Ponsel di sekitar kawasan Masjid Al Amjad, Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang di Tigaraksa. Korban yang tengah mengendarai sepeda motor itu dipepet pelaku yang kemudian merampas ponselnya.

Korban kemudian terus mengejar pelaku hingga masuk di jalan buntu di Kampung Kutruk, Desa Kutruk, Tigaraksa. Pelaku yang panik karena tak ada jalan untuk kabur kemudian meninggalkan sepeda motornya dan lari ke arah area pesawahan.

Informasi dari korban bahwa dirinya menjadi korban penjambretan dan tengah mengejar pelaku kemudian direspon warga setempat. Ketua RT setempat langsung bergegas mengejar pelaku ke area pesawahan dibantu beberapa warga lainnya.

Kedua pelaku berhasil diamankan kemudian digelandang ke Mapolresta Tangerang.(MRI/RGI)

MANCANEGARA
20 WNI Terlibat Kecelakaan Bus Rombongan Jemaah Umrah, 6 Meninggal

20 WNI Terlibat Kecelakaan Bus Rombongan Jemaah Umrah, 6 Meninggal

Jumat, 21 Maret 2025 | 13:21

Sebuah bus yang mengangkut rombongan jemaah umrah mengalami kecelakaan tragis di Wadi Qudeid, Arab Saudi, pada Kamis, 20 Maret 2025, pukul 13.30 waktu setempat atau 17.30 WIB.

WISATA
Nikmati Kuliner Ramadan dengan Staycation di Aryaduta Lippo Village

Nikmati Kuliner Ramadan dengan Staycation di Aryaduta Lippo Village

Selasa, 25 Februari 2025 | 10:06

Menyambut bulan suci Ramadan, Aryaduta Lippo Village menghadirkan promo spesial bertajuk Blissful Ramadan untuk menikmati pengalaman menginap yang nyaman dengan berbagai fasilitas istimewa.

PROPERTI
Sumarecon Serpong Catat Penjualan Ruko Premium Capai Rp300 Miliar

Sumarecon Serpong Catat Penjualan Ruko Premium Capai Rp300 Miliar

Rabu, 26 Maret 2025 | 19:59

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon) berhasil mencatat penjualan yang sangat baik melalui produk komersial City Hub Commercial, “The Next Level” Workplace dan Commercial Space dari unit bisnis Summarecon Serpong.

OPINI
Predator Anak di Balik Seragam Terhormat

Predator Anak di Balik Seragam Terhormat

Selasa, 18 Maret 2025 | 18:05

Lagi dan lagi pelecehan seksual terhadap anak terus saja terjadi. Berulangnya peristiwa ini menunjukkan bahwa masalah ini bukan sekadar kesalahan pada oknum, melainkan memang ada yang salah dari pengurusan negara ini.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill