Connect With Us

Puluhan Anggota DPRD 'Bolos' Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden

Mohamad Romli | Kamis, 16 Agustus 2018 | 12:00

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Tangerang. (TangerangNews.com/2018 / Mohamad Romli)

 

TANGERANGNEWS.com-Rapat Paripurna Instimewa  DPRD Kabupaten Tangerang Dalam Rangka Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia Pada HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 tak diikuti puluhan anggota DPRD setempat, Kamis (16/8/2018).

dprd

Rapat yang dihelat di ruang sidang itu dimulai sekitar pukul 10.20 WIB itu hanya diikuti 22 anggota dan pimpinan dari 50 anggota, artinya setengah lebih legislator bolos.

Selain itu, rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Dedi Sutardi, juga sepi dari kehadiran unsur Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) di lingkup Pemkab Tangerang. Meski Penjabat Bupati Tangerang Komarudin dan Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Mochamad Maesyal Rasyid hadir dalam rapat tersebut.

Diketahui, mengacu kepada pasal 92 ayat 1 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota, setiap anggota DPRD wajib menghadiri rapat  DPRD, sesuai dengan tugas dan kewajibannya.(RAZ/HRU)

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

TEKNO
Sejumlah Pemda Termasuk Banten Gunakan Teknologi Geospasial ArcGIS

Sejumlah Pemda Termasuk Banten Gunakan Teknologi Geospasial ArcGIS

Jumat, 22 November 2024 | 15:51

Teknologi geospasial canggih ArcGIS, buatan Esri Indonesia telah diimplementasikan di berbagai provinsi dan kota utama di Indonesia, untuk mendukung pemerintah daerah (pemda) dalam mengambil keputusan berbasis data.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill