TANGERANGNEWS.com-Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang angkat bicara soal tak hadirnya puluhan anggota DPRD setempat saat rapat paripurna istimewa dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia pada HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73, Kamis (16/8/2018).
"Tidak ada alasan untuk tidak melaksanakan (rapat paripurna), karena pidato presiden ini menjadi hal yang penting," katanya.
Menurutnya, agenda rapat paripurna hari itu telah disampaikan kepada seluruh anggota DPRD setempat jauh hari, sehingga diharapkan 50 legislator setempat dapat hadir.
"Tentu ini akan menjadi catatan kami, mudah-mudahan tidak terjadi lagi. Terima kasih kawan-kawan (wartawan) juga turut mengkritisi," tambahnya.
Diketahui, dalam rapat paripurna yang berlangsung sekitar dua jam itu, dari 50 jumlah anggota DPRD Kabupaten Tangerang tak sampai setengahnya hadir.
Pantauan TangerangNews.com, rapat itu sepi peserta, karena selain hanya dihadiri 22 anggota dan pimpinan DPRD, undangan pun tampak sepi. Bahkan kepala Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) atau perwakilannya pun tak menghadiri kegiatan itu. Dari pihak eksekutif yang hadir hanya Penjabat Bupati Tangerang Komarudin, Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Mochmad Maesyal Rasyid dan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip, Yusrizal.(MRI/RGI)
Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak
TODAY TAG
Bagi para pemilik kucing, pemandangan kucing yang tidur atau duduk di atas alat elektronik seperti laptop atau komputer tentu sudah sangat familiar.
Calon Gubernur Banten nomor urut 01, Airin Rachmi Diany menyatakan berkomitmen untuk mendukung dan sejalan dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Klaster Louise, hunian bergaya resort di Tangerang langsung ludes terjual pada tahap satu peluncuran, Sabtu 17 November 2024.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
