TANGERANGNEWS-Sebuah pabrik kuku palsu di wilayah Kabupaten Tangerang, tepatnya di PT Midas Indonesia, yang berlokasi di Kampung Cukanggalih, Kecamatan Curug terbakar pada Selasa (11/05) malam. Tiga karyawan tewas seketika di lokasi, sedangkan lima lainnya mengalami luka bakar berat.
Dari tiga korban dua berjenis kelamin wanita. Keduanya adalah Sri Ratna Ningsih, 21, warga Kampung Pondok Jengkol, Desa Curug Wetan, dan Sukarni, 32, warga Kampung Gempol Sari, Desa Curug Curug Kulon, Kabupaten Tangerang. Sedangkan korban berjenis kelamin laki-kali adalah Sunari, 29, yang juga warga Curug, Kabupaten Tangerang.
Menurut Kasat Reskrim Polres Tangerang AKP Ari Setiawan, peristiwa yang menimpa pabrik milik warga negara Korea Mr Herry itu diduga dari mesin injection yang meledak.
Sejumlah pekerja yang masih berada di dalam pabrik berusaha menyelamatkan diri, namun tiga di antaranya tidak tertolong dan tewas di tempat, seorang lagi masih kritis dan kini dirawat di RS Mulia Insani Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Sementara pekerja yang mengalami luka bakar serius Edi Sugiarto dengan luka bakar di sekujur tubuh, Eti Humariah dengan luka bakar di tangan kiri dan bahu. Korban lainnya Eni mengalami luka bakar di tangan kiri dan kepala serta Sri Yunengsih yang mengalami luka bakar di tangan kanan kiri dan bahu kanan.
Para korban yang masih dirawat dengan kondisi kritis Tuti Lasmita. Korban tewas sudah dibawah ke RSU Tangerang untuk dievakuasi. Hingga kemarin siang, api masih belum bisa dipadamkan karena plastik yang sudah terbakar. “Kami belum bisa memastikan asal ledakan yang mengakibatkan kebarakan ini, menurut saksi ledakan berawal dari mesin produksi yang tengah digunakan karyawan,” ujarnya. (dira)
