Connect With Us

Soal Kemacetan di Bitung, Ini Kata Kadishub Tangerang

Maya Sahurina | Sabtu, 1 Juni 2019 | 17:57

Suasana arus lalulintas kemacetan di ruas Jalan Raya Serang, sekitar pertigaan Bitung, Kabupaten Tangerang. (TangerangNews/2019 / Maya Sahurina)

 

TANGERANGNEWS.com-Menjelang puncak arus mudik, Pemerintah Kabupaten Tangerang menyiapkan rekayasa lalu lintas di beberapa titik rawan kemacetan.

Titik rawan tersebut, di antaranya, ada di ruas Jalan Raya Serang, sekitar pertigaan Bitung, Kabupaten Tangerang, dan ruas yang menuju pintu masuk dan keluar tol Bitung. 

Suasana arus lalulintas kemacetan di ruas Jalan Raya Serang, sekitar pertigaan Bitung, Kabupaten Tangerang.

Kemacetan panjang di ruas jalan tersebut karena meningkatnya volume arus mudik serta adanya terminal bayangan di ruas jalan ke arah Balaraja dan di kolong jembatan tol Bitung.

Suasana arus lalulintas kemacetan di ruas Jalan Raya Serang, sekitar pertigaan Bitung, Kabupaten Tangerang.

Banyak bus antarprovinsi, baik yang menuju Sumatera via Merak maupun pulau Jawa, yang diparkir di sisi ruas kolong tol sampai memakan setengah ruas jalan sehingga arus lalu lintas di jalur tersebut menjadi terhambat.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang Bambang Mardi mengatakan, untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan pengelola tol Tangerang-Merak untuk membuka gerbang tol Cikupa agar kendaraan dari arah Merak bisa keluar dan yang menuju Merak bisa masuk.

"Untuk mengurai sumbatan lalu lintas di kolong tol Bitung, kita telah berkoordinasi untuk membuka gerbang tol Cikupa-Merak agar kendaraan hisa masuk dan keluar. Setidaknya, kendaraan yang akan menuju Pasar Kemis atau Pantura tidak perlu melintas via Bitung lagi," ujar bambang, Sabtu (1/6/2019).

Terkait upaya penertiban bus di terminal bayangan tersebut, pihaknya mengaku terus melakukannya, namun para pengusaha angkutan umum antarprovinsi tersebut masih membandel.

"Masih saja begitu karena memang tidak ada terminal sebagai simpul jaringan trayek AKAP, AKDP, maupun angkutan perkotaan atau pedesaan. Ini jadi pekerjaan kita juga. Ke depannya, bersama Kementerian Perhubungan dan instansi lainnya, kami akan membuat fly over di kawasan itu," ujarnya.

Sementara itu, Rahmat, salah seorang pengusaha PO Bus Murni, mengatakan bahwa setiap tahun kolong tol Bitung memang menjadi titik keberangkatan para pemudik Lebaran.

"Memang tidak ada terminal, makanya kita pilih di sini. Ditambah, di sini memudahkan kita untuk langsung masuk tol Bitung menuju Merak, tidak putar arah lagi. Soalnya, kalau lewat Cikupa, terkadang kita kena macet juga di kawasan pasar," ungkapnya.

Selain itu, peningkatan jumlah penumpang pun cukup signifikan dibandingkan tahun lalu. Hal itu berhubungan dengan adanya perbaikan jalur transportasi darat.

"Sekarang kan sudah via tol dan lumayan lancar. Jadi, lumayan juga peningkatan di kita pengusaha bus, sekitar 5 sampai 10 persen," ungkapnya.(RMI/HRU)

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

BANDARA
InJourney Airports Gandeng AirNav Indonesia Minimalkan Delay Penerbangan

InJourney Airports Gandeng AirNav Indonesia Minimalkan Delay Penerbangan

Kamis, 21 November 2024 | 19:29

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) tengah menjalankan transformasi operasional dan pelayanan di 37 bandara.

TOKOH
Profil Marselino Ferdinan Si Pencetak Gol Kemenangan Timnas Indonesia vs Arab Saudi

Profil Marselino Ferdinan Si Pencetak Gol Kemenangan Timnas Indonesia vs Arab Saudi

Rabu, 20 November 2024 | 10:35

Sosok pemain muda Marselino Ferdinan menjadi sorotan setelah mencetak dua gol kemenangan bagi Timnas Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi pada 19 November 2024, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

KOTA TANGERANG
Menu MBG di SMKN 3 Kota Tangerang Dibuat Siswa Jurusan Tata Boga

Menu MBG di SMKN 3 Kota Tangerang Dibuat Siswa Jurusan Tata Boga

Kamis, 21 November 2024 | 18:52

Pelaksanaan uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali digelar di Kota Tangerang, dimana kali ini menyasar tingkat SMA.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill