TANGERANGNEWS.com-Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Australia Stephen Smith didampingi Menteri Luar Negeri RI Marty Natalegawa meresmikan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Sukamulya Balaraja, Desa Tobat, Kabupaten Tangerang, hari ini.
MTs tersebut dibangun dengan bantuan dana hibah pemerintah Australia melalui program AusAID sebesar Rp716 juta yang pembangunannya telah selesai pada bulan Desember 2009.
MTs tersebut saat ini memiliki 70 siswa yang akan memulai tahun akademik diakhir Juli 2010, dengan berjalannya waktu MTs tersebut akan memiliki 128 orang siswa.
Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Australia Stephen Smith mengatakan, Australia dan Indonesia merupakan dua negara tetangga yang telah menjadi mitra kerja dan sahabat, sehingga memberikan bantuan di sektor pendidikan merupakan salah satu hal yang penting.
"Oleh karena itu, memberikan kesempatan pendidikan kepada anak-anak Indonesia merupakan hal yang penting guna membantu program pemerintah Indonesia yang dikenal dengan wajib belajar sembilan tahun," kata Smith dalam sambutannya pada acara peresmian MTs tersebut.
Selain memberikan bantuan di bidang pendidikan seperti pembangunan sekolah-sekolah di daerah terpencil, Australia juga memberikan beasiswa bagi mahasiswa Indonesia yang ingin belajar ke Australia. "Semoga lulusan Madrasah Balaraja ini bisa mendapatkan beasiswa di Universitas Nasional Australia seperti Menteri Marty Natalegawa," tambah Smith.
Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dalam kesempatan tersebut menyatakan bahwa pembangunan madrasah ini merupakan wujud kerja sama Indonesia dan Australia, khususnya di bidang pendidikan.
"Peresmian ini menjadi testimoni dari kepedulian diplomasi bagi kerja sama bilateral program pendidikan dasar RI-Australia untuk mencapai target wajib belajar sembilan tahun anak Indonesia yang akan mencapai targetnya pada tahun 2012, dan ini adalah sekolah yang ke 2000 di Indonesia yang dibantu pendanaannya oleh Australia" ujar Menlu Marty Natalegawa.
Sementara itu, Bupati Tangerang Ismet Iskandar yang juga turut menghadiri acara peresmian menyatakan apresiasinya kepada kepedulian Pemerintah Australia terhadap pendidikan di Indonesia. “Sebelum MTs ini dibangun hanya ada satu sekolah tingkat menengah pertama di desa ini, dan kapasitasnya saat ini sudah penuh. Dengan adanya MTs ini pasti akan sangat bermanfaat khususnya bagi masyarakat di desa ini. Sekarang anak-anak di desa ini memiliki kesempatan lebih besar untuk melanjutkan pendidikan mereka apalagi sekolah ini gratis,” kata Ismet.
Ismet juga mengatakan, ada lokasi lain juga di wilayah Kabupaten Tangerang yang mendapat bantuan bangunan sekolah dari Pemerintah Australia selain di Balaraja, diantaranya di Kecamatan Kresek, Kronjo, Mauk, dan Cisoka.(rangga)