Connect With Us

Cegah Virus Corona, Citra Raya Water World Ditutup Sementara

Mohamad Romli | Senin, 16 Maret 2020 | 10:01

Citra Raya Water World. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Citra Raya Water World, Cikupa ditutup sementara. Hal ini untuk mematuhi anjuran Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam rangka pencegahan penularan virus Corona (Covid-19).

Penutupan sementara tempat rekreasi air itu berlaku selama dua pekan, mulai Senin, 16 Maret sampai 30 Maret 2020.

Hal itu diungkapkan pengelola Citra Raya Water World, Ade Supatman.

"Kami sangat mendukung imbauan dari Pemerintah Kabupaten Tangerang yang meminta menutup sementara tempat rekreasi demi mencegah penularan virus Corona," ungkap Ade, Senin (16/3/2020).

Selain penutupan sementara, lanjut Ade, pihaknya juga melakukan penyemprotan disinfektan diseluruh area permainan Citra Raya Water World dan Citra Raya Sport Club untuk mengantisipasi lokasi tersebut dari berbagai jenis virus, terutama Covid-19.

"Kami mengutamakan kenyamanan, baik pengunjung maupun karyawan sebagai prioritas utama," imbuhnya.

Atas penutupan sementara Water World, Ade menyampaikan permohonan maaf kepada para pengunjung.

"Kami mohon maaf atas penutupan sementara Citra Raya Water World. Semoga situasi dan kondisi saat ini akan kembali kondusif seperti sedia kala dalam waktu dua minggu ke depan," pungkasnya.(RMI/HRU)

SPORT
Menang 2-0 Atas Sriwijaya FC, Persikota Bertengger di Posisi 4 Klasemen Liga 2 

Menang 2-0 Atas Sriwijaya FC, Persikota Bertengger di Posisi 4 Klasemen Liga 2 

Kamis, 21 November 2024 | 06:48

Persikota Tangerang kembali ke jalur kemenangan setelah mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor meyakinkan 2-0 dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025, di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Rabu, 20 November 2024.

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill