Connect With Us

Sekuriti & Sopir Angkot Didor Polisi di Tangerang, Ini Pemicunya

Mohamad Romli | Rabu, 8 April 2020 | 18:23

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi (tengah) saat ungkap kasus ganjal ATM, Rabu (8/4/2020). (@TangerangNews / TangerangNews.com)

TANGERANGNEWS.com-Dua pelaku pengganjal mesin anjungan tunai mandiri (ATM) harus merasakan timah panas petugas Kepolisian Resort Kota Tangerang. Keduanya, Y, 30, dan J, 35, dilumpuhkan karena melawan saat akan ditangkap.

Modus kejahatan yang dilakukan kedua pelaku adalah mengganjal mesin ATM untuk menguras uang nasabah.

“Saat akan ditangkap, keduanya mencoba melarikan diri dan melawan petugas. Sehingga terpaksa kami lakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki tersangka,” kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi di Mapolresta Tangerang, Rabu, (8/4/2020).

Ade menerangkan, kedua tersangka merupakan spesialis pencurian ganjal ATM. Tersangka J, kata Ade, berprofesi sebagai sekuriti salah satu perusahaan di Tangerang. Sedangkan tersangka Y, berprofesi sebagai sopir angkot.

Dalam setiap aksinya, lanjut Ade, para tersangka dapat menguras isi ATM korban berkisar Rp700 ribu hingga Rp14 juta.

Para tersangka, sudah beraksi sejak awal tahun 2019. Tersangka J berperan ikut antre di belakang calon korban di dalam ruang pengambilan ATM.

“Sedangkan tersangka Y berperan menyiapkan peralatan seperti tusuk gigi, cotton bud, dan gergaji besi,” ujar Ade.

Ia menjelaskan, modus para tersangka adalah berawal dari mengganjal mesin ATM dengan tusuk gigi yang dikombinasikan dengan cotton bud. Kemudian, tersangka J ikut antre di belakang korban. Saat korban mengalami masalah ketika mengambil uang, tersangka J kemudian berlagak memberi saran kepada korban untuk kembali mengetikkan nomor PIN.

Para tersangka, menguras isi ATM korban dengan cara memotong lubang tempat kartu dimasukkan. Kemudian, tersangka mengambil kartu ATM korban yang tersangkut. Setelah kartu ATM didapat, tersangka mulai menguras isi ATM korban karena sudah mengetahui nomor PIN korban.

“Tersangka ditangkap saat beraksi di mesin ATM di kawasan Citra Raya,” terang Ade.

Ade mengimbau, masyarakat agar berhati-hati saat mengalami gangguan di mesin ATM.

Menurutnya, masyarakat harus waspada kepada orang yang berlagak menawarkan bantuan. Ia pun mengimbau kepada masyarakat agar tidak meninggalkan lokasi ATM sebelum kartu ATM kembali dipegang. (RMI/RAC)

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

TEKNO
Cerdas Sikapi AI: Rektor Pradita University Soroti Pentingnya Etika dan Kejujuran Penggunaan AI

Cerdas Sikapi AI: Rektor Pradita University Soroti Pentingnya Etika dan Kejujuran Penggunaan AI

Senin, 15 September 2025 | 22:50

Perkembangan pesat kecerdasan buatan (AI) membawa tantangan besar, terutama terkait isu misinformasi, disinformasi dan etika penggunaan.

BISNIS
Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Senin, 15 September 2025 | 16:06

Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.

WISATA
Jadi Wisata Sejarah, Makam Pejuang Tangerang Raden Aria Santika Direvitalisasi 

Jadi Wisata Sejarah, Makam Pejuang Tangerang Raden Aria Santika Direvitalisasi 

Senin, 15 September 2025 | 12:21

Situs sejarah dan warisan budaya Makam Raden Aria Santika, seorang tokoh pejuang yang berjasa besar bagi Tangerang direvitalisasi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill