Connect With Us

PDP di Pakuhaji Meninggal, Puskesmas Rapid Test 19 Anggota Keluarga

Mohamad Romli | Selasa, 19 Mei 2020 | 21:15

Petugas Puskesmas Sukawali sedang melakukan rapid test 19 anggota keluarga di Desa Sukawali Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Senin (18/5/2020). (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-19 anggota keluarga di Desa Sukawali, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang menjalani rapid test usai salah satu anggota keluarga yang dinyatakan pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia.

Dokumentasi foto rapid test yang dilakukan Puskesmas tersebut beredar di media sosial.

Juru bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Tangerang dr Hendra Tarmizi membenarkan informasi yang beredar di Media Sosial tersebut.

"Berita yang beredar di Medsos itu benar, 19 anggota keluarga di Desa Sukawali Kecamatan Pakuhaji dilakukan rapid test oleh Puskesmas Sukawali Kecamatan Pakuhaji," ujar dr Hendra dalam keterangan tertulisnya yang diterima TangerangNews, Selasa (19/5/2020).

Rapid test itu dilakukan sebagai upaya penelusuran kontak ( contact tracing ) setelah salah satu anggota keluarga tersebut meninggal pada pada Jumat (14/5/2020 dengan status PDP dan telah dimakamkan dengan protokol kesehatan COVID-19  di TPU Desa Buni Ayu Kecamatan Suka Mulya keesokan harinya.

Petugas Puskesmas Sukawali sedang melakukan rapid test 19 anggota keluarga di Desa Sukawali Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Senin (18/5/2020).

Hasil dari rapid test terhadap 19 anggota keluarga itu, delapan orang dinyatakan reaktif, termasuk dua orang balita.

"Rencana delapan orang yang reaktif akan dirawat, empat orang termasuk balita dan ibunya di RSU Tangerang, dan empat orang anggota keluarga lainnya dirujuk ke rumah singgah penangangan COVID-19 di Griya anabatic," terangnya.

Petugas Puskesmas Sukawali sedang melakukan rapid test 19 anggota keluarga di Desa Sukawali Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Senin (18/5/2020).

Bupati Tangerang A Zaki Iskandar telah menginstruksikan kepada Camat Pakuhaji agar berkoordinasi dengan Puskesmas dan RSUD Pakuhaji untuk melakukan contact trecing lagi orang-orang yang pernah melakukan kontak langsung dengan PDP yang meninggal tersebut.

Terutama terhadap lingkungan keluarga pasien dan beberapa orang yang pernah kontak dengan almarhum," ucap Zaki. (RMI/RAC)

SPORT
Menang 2-0 Atas Sriwijaya FC, Persikota Bertengger di Posisi 4 Klasemen Liga 2 

Menang 2-0 Atas Sriwijaya FC, Persikota Bertengger di Posisi 4 Klasemen Liga 2 

Kamis, 21 November 2024 | 06:48

Persikota Tangerang kembali ke jalur kemenangan setelah mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor meyakinkan 2-0 dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025, di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Rabu, 20 November 2024.

KAB. TANGERANG
Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Kamis, 21 November 2024 | 19:52

Ratusan warga Desa Buaranjati, Kecamatan Sukadiri, berbondong-bondong untuk menyampaikan aspirasinya kepada calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Intan Nurul Hikmah, pada Kamis, 21 November 2024.

TEKNO
Catat Meter Listrik Mandiri, Simak Cara Pakai Fitur SwaCam di Aplikasi PLN Mobile

Catat Meter Listrik Mandiri, Simak Cara Pakai Fitur SwaCam di Aplikasi PLN Mobile

Jumat, 22 November 2024 | 09:44

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten memperkenalkan fitur bernama SwaCam di aplikasi PLN Mobile.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill