TANGERANGNEWS.com–Sarmanius Gulo, 23, korban penembakan di Jalan Raya Mauk, Sepatan, Kabupaten Tangerang berprofesi sebagai penagih utang (debt collector).
"Kalau kesehariannya kerja sebagai debt collector," ujar Metieli Gulo, keluarga korban, Kamis (6/8/2020).
Kediaman korban berada di kawasan Kotabumi, Kabupaten Tangerang. Sebelum menjadi korban penembakan, korban berniat untuk pulang ke rumahnya setelah bekerja.
"Sebelum kejadian kami juga enggak ada firasat apa-apa dan enggak ada sesuatu yang aneh dari tingkah korban," katanya.
Pemuda asal Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara itu dikenal keluarga memiliki kepribadian baik dan ramah.
Hingga kini, korban masih menjalani perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati. Kondisinya masih kritis.
Sebelumnya, Sarmanius menjadi korban penembakan di Jalan Raya Mauk, Sepatan, Kabupaten Tangerang pada Selasa (4/8/2020) pukul 20.30 WIB.
Ternyata, terduga pelaku penembakan tersebut diduga merupakan oknum anggota TNI seperti yang disampaikan Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Sugeng Hariyanto.
Berdasarkan informasi, oknum anggota TNI tersebut telah diamankan pihak Denpom Jaya/1 Tangerang.
"Ke Dandenpom saja konfirmasinya," ujarnya, Rabu (5/8/2020).(RMI/HRU)