TANGERANGNEWS-Angin puting beliung merusak sekitar 70 rumah di Kampung Kadu, Desa Pete, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Kamis (8/10) malam. Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian di taksir mencapai ratusan juta rupiah.
Menurut salah satu warga yang rumahnya rusak, Uking, 38, pada malam itu angin putig beliung tersebut menyapu puluhan rumah warga hingga membuat material bangunan berhamburan. Sejumlah warga pun panik dan menyelamatkan diri keluar rumah karena khawatir bangunan akan roboh. “
”Atap pekarangan rumah saya yang dari asbes langsung terangkat. Keluarga saya ketakutan, jadi langsung saua bawa ke dalam kamar,” terangnya, Jumat (9/10).
Uking menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut karena para warga telah berhasil menyelamatkan diri. Namun kerugian yang dialamu warga diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
“Akibat dampak cuaca buruk ini, genting rumah warga berhamburan tersapu angin, bahkan dinding rumah warga yang terbuat dari batu bata mengalami retak dan jebol karena tertimpa pohon tumbang,” katanya.
Minta Perhatian Pemkab Tangerang
Uking mengaku hingga kini belum ada bantuan dari Pemerintah Kabupaten Tangerang. Warga berharap adanya bantuan untuk membangun kembali rumah warga yang rusak.
Sejak pagi tadi, warga masih membersihkan sisa-sisa material dan batang pohon yang berhamburan akibat terjangan angin puting beliung. Mereka mengumpulkan barang yang masih bisa dipakai untuk kembali digunakan. “Kami berharap Pemkab Tangerang memberikan bantuan,” katanya.
(rangga)