Connect With Us

Perusahaan di Tangerang Ini Diduga Tidak Menjalani Prokes Hingga Korban Berjatuhan

Faisal Fazri | Selasa, 13 Juli 2021 | 15:53

Salah satu perusahaan di wilayah Kabupaten Tangerang disegel paksa oleh anggota kepolisian terkait tidak mematuhi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Dinas Perindustrian dan Perdangan (Disperindag) Kabupaten Tangerang telah menyampaikan informasi terkait kebijakan saat PPKM darurat. Terutama untuk perusahaan non esensial. Sedangkan perusahaan orientasi ekspor harus menerapkan WFO 50 persen untuk produksi.

Jika terdapat perusahaan yang tidak mengindahkan instruksi tersebut, terancam akan dicabut izin operasinya. 

Seorang karyawan di sebuah perusahaan yang terletak di Desa Sukadamai, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang melaporkan tempat dia bekerja karena masih menerapkan 100 persen bekerja. 

Sehingga banyak karyawan dari perusahaan tersebut yang terpapar COVID-19. Bahkan terdapat satu orang yang meninggal.

Kepala Seksi Pengembangan Industri Kecil Disperindag Heri Suparja mengatakan, pihaknya akan segara menindak lanjuti.

"Sudah disampaikan kepada Kadis dan Kecamatan Cikupa dan langsung  ditanggapi," ujar Heri, Selasa 13 Juli 2021.

Pihaknya mengatakan, segara meninjau laporan tersebut.

"Nanti jika ada perkebangan selanjutnya akan kami informasikan terkait masalah ini," pungkasnya.

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

BANTEN
Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi 3 Lajur dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi 3 Lajur dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

Jumat, 26 April 2024 | 18:55

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini melakukan pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga, pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill