Connect With Us

Bertambah Lagi, Korban Meninggal Kebakaran Lapas Tangerang Jadi 49 Orang

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 16 September 2021 | 12:13

Ruang Pemulasaran Jenazah RSUD Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Total korban meninggal insiden terbakarnya Lapas Kelas 1 Tangerang kini menjadi 49 orang. Jumlah itu bertambah karena ada satu korban terbaru yang meninggal dalam perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang.  

Kepala Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi (HPI) RSUD Kabupaten Tangerang dr Hilwani mengatakan, pagi ini pasien atas nama N meninggal dunia. 

"Benar sekitar pukul 10.25 WIB pasien atas nama tuan N meninggal dunia," ujarnya, Kamis 16 September 2021. 

Hilwani menyatakan, N meninggal di ruang ICU. N mengembuskan nafas terakhirnya dalam kondisi yang memang kritis. 

"Dikarenakan kondisinyanya (N)memang masih berat. Kemungkinan karena trauma inhalasi dan infeksi yang berat," ucapnya. 

Dokter jaga ICU RSUD Kabupaten Tangerang, Santika Budi Andyani menambahkan, sebelum meninggal N memang kondisinya mengkhawatirkan. 

"Memang tuan N kondisinya dari yang awal mengalami perburukan, hingga sekarang masih belum mengalami perubahan yang signifikan," jelasnya.

Menurutnya, sejak pertama kali dirawat hingga saat ini, N masih menggunakan alat bantu napas berupa ventilator. 

Dari meninggalnya N, saat ini menyisakan pasien berinisial Y dan JS yang masih dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang.

TANGSEL
Ini Tampang dan Peran 9 Pelaku Penyekapan Disertai Penyiksaan di Pondok Aren

Ini Tampang dan Peran 9 Pelaku Penyekapan Disertai Penyiksaan di Pondok Aren

Jumat, 17 Oktober 2025 | 23:10

Kepolisian Daerah Metro Jaya berhasil mengungkap peran sembilan tersangka dalam kasus penyekapan, pemerasan, dan penganiayaan yang terjadi di wilayah Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

TEKNO
Surge dan MyRepublic Menangi Lelang Internet Murah 100 Mbps, Segini Harganya 

Surge dan MyRepublic Menangi Lelang Internet Murah 100 Mbps, Segini Harganya 

Jumat, 17 Oktober 2025 | 13:03

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengumumkan hasil lelang frekuensi 1,4 GHz yang akan digunakan untuk memperluas layanan internet murah berkecepatan hingga 100 Mbps di seluruh Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill